Rabu, 15/05/2024 07:28 WIB

Relawan Nilai Dukungan untuk Erick Thohir Maju Capres 2024 Makin Kuat

Ketua Umum Pergerakan Rakyat Berdaulat Wahab Talaohu meyakini Menteri BUMN Erick Thohir adalah calon presiden yang paling potensial.

Menteri BUMN, Erick Thohir

Jakarta, Jurnas.com - Ketua Umum Pergerakan Rakyat Berdaulat Wahab Talaohu meyakini Menteri BUMN Erick Thohir adalah calon presiden yang paling potensial.
 
Hal itu merespons hasil riset Center for Strategic on Islamic and International Studies (CSIIS) mencuatkan tiga nama Calon Presiden yang menjadi pilihan warga Nahdlatul Ulama (NU), yaitu Erick Thohir, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo.
 
"Ini bukan semata didasari alasan sentimental atau primordial, melainkan karena publik secara luas melihat rekam jejak, prestasi, serta kinerjanya," kata Wahab dalam keterangan tertulis diterima.
 
Wahab menjelaskan, dari ketiga nama tersebut hanya Erick Thohir yang menyandang predikat sebagai Nahdliyin. Sebab, Erick resmi menjadi Anggota Kehormatan Banser setelah melalui pendidikan dan pelatihan Dasar (Diklatsar) Banser pada 28 November 2021.
 
Selain itu, Wahab berkata Erick Thohir tidak pernah menyiakan kepercayaan yang diberikan Jokowi mulai dari masa kampanye hingga menjabat sebagai menteri BUMN. Hasilnya, reformasi dan transformasi di tubuh BUMN menjadi terobosan besar dan berdampak positif bagi perekonomian nasional.
 
“Jadi kita harus objektif, bahwa derasnya dukungan kepada Erick semakin kuat karena publik (khususnya Nahdliyin) melihat rekam jejak, kinerja, dan prestasi ET selama memimpin BUMN”, kata relawan Erick Thohir ini.
 
Lebih lanjut, Wahab meyakini Erick Thohir telah menjadi sosok yang sangat kuat untuk maju dalam kontestasi Pemilihan Calon Presiden pada 2024 mendatang.
 
“Erick adalah aset NU yang sangat potensial, beliau akan semakin memperkuat NU dan menambah ghirah perjuangan masyarakat Nahdliyin. Erick tidak punya beban masa lalu dan sangat visioner menatap masa depan,” ujar Wahab.
KEYWORD :

Erick Thohir Menteri BUMN Capres 2024 Nahdlatul Ulama




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :