Harnaaz Sandhu dari India melambai setelah dinobatkan sebagai Miss Universe 2021 selama kontes Miss Universe ke-70, Senin, 13 Desember 2021, di Eilat, Israel. (Foto: AP/Ariel Schalit)
EILAT, Jurnas.com - Harnaaz Sandhu dari India dinobatkan sebagai Miss Universe ke-70 pada Minggu (12/12). Dia mengalahkan sekitar 80 kontestan dalam kontes yang dipengaruhi oleh politik dan pandemi.
Miss Universe yang sebelumnya berkuasa, Andrea Meza dari Meksiko, menobatkan penggantinya di kota resor Laut Merah Israel, Eilat. Kontes diadakan di tengah malam, berakhir pada pukul 5 pagi waktu setempat (11 pagi waktu Singapura) untuk mengakomodasi jadwal primetime di Amerika Serikat (AS).
Kontes tersebut mencakup pertunjukan tradisional kostum nasional, gaun malam, dan pakaian renang, serta serangkaian pertanyaan wawancara untuk menguji keterampilan berbicara di depan umum para kontestan.
Kontes tersebut, menarik perhatian dalam beberapa pekan terakhir karena alasan lain. Sebuah boikot akar rumput yang dipimpin Palestina telah mendesak para kontestan untuk melewatkan acara tersebut untuk memprotes perlakuan Israel terhadap orang-orang Palestina.
Pada akhirnya, hanya Malaysia, negara berpenduduk mayoritas Muslim yang memiliki hubungan dekat dengan Palestina, yang tidak mengirimkan perwakilan, dengan alasan situasi global COVID-19.
Pemerintah Afrika Selatan, yang juga sangat mendukung perjuangan Palestina, menarik dukungan untuk perwakilan negara itu atas partisipasinya.
Dalam sebuah wawancara bulan lalu, Meza mendesak para kontestan untuk meninggalkan politik di luar kontes, mengatakan pertemuan itu dimaksudkan untuk menyatukan perempuan dari latar belakang yang berbeda.
"Ketika Anda berada di sana, Anda lupa tentang politik, tentang agama Anda," kata dia kepada The Associated Press saat itu.
Pejabat di Kementerian Pariwisata Israel, Sara Salansky mengatakan negara itu dipilih untuk menjadi tuan rumah kontes awal tahun ini karena program vaksinasi virus corona Israel yang sukses.
Kontes juga mengalami cegukan menit-menit terakhir dengan kedatangan varian Omicron, yang memaksa Israel untuk menutup perbatasannya untuk turis asing akhir bulan lalu.
Sebagian besar kontestan Miss Universe sudah berada di negara itu sebelum peraturan baru mulai berlaku. Namun mereka yang datang setelahnya diberi izin khusus untuk masuk, meski dengan masa karantina wajib 72 jam.
Sepanjang menjelang kontes hari Minggu, semua kontestan diuji virus corona setiap 48 jam dan diharuskan mematuhi persyaratan masker yang ketat.
Di tengah semua pengamanan, kontestan Prancis, Clemence Botino, dinyatakan positif COVID-19 tak lama setelah tiba di Israel. Setelah 10 hari di karantina, dia dinyatakan bebas virus minggu lalu dan diizinkan untuk mengikuti kompetisi kembali.
Kontes tahun lalu ditunda karena pandemi sebelum Meza dinobatkan pada Mei untuk masa jabatannya yang dipersingkat.
kontes unday dipandu oleh pembawa acara TV AS Steve Harvey. Penyelenggara mengatakan kontes itu diperkirakan akan mencapai sekitar 600 juta pemirsa melalui jaringan FOX di 172 negara.
KEYWORD :
Harnaaz Sandhu India Miss Universe ke-70
