Dua punggawa Borrussia Dortmund
Jakarta, Jurnas.com - Pemain Borussia Dortmund Jadon Sancho dan Manuel Akanji didenda oleh Liga Sepak Bola Jerman (DFL) karena melanggar protokol jarak sosial setelah mereka berforo bersama di rumah tanpa mengenakan masker.
Foto-foto para pemain usai rambutnya dipotong oleh tukang cukur selebriti, Winnie Nana Karkari awal pekan ini, dibagikan di media sosial dan oleh publikasi Jerman Bild, dengan Sancho maupun Akanji tidak menggunakan masker wajah, oleh karena itu dianggap mengabaikan protokol covid-19 yang ada di Jerman.
Dilansir Soccerway, meskipun ada empat bintang Dortmund lainnya juga dikatakan telah dikunjungi oleh Karkari, kurangnya bukti foto membuat mereka lolos dari masalah.
DFL belum mengungkapkan nilai denda, sementara Sancho dan Akanji memiliki lima hari untuk mendaftarkan banding.
"DFL denda Manuel Akanji dan Jadon Sancho. Para pemain Borussia Dortmund tampaknya telah melanggar standar kebersihan umum dan perlindungan infeksi dari gugus tugas DFL `Sports Medicine / Special Medicine Game Operations `. Ini dapat dilihat di foto yang dipublikasikan di media dan di media sosial," bunyi pernyataan DFL.
"Tidak ada yang salah jika pesepakbola profesional juga harus memotong rambut mereka. Namun, saat ini harus dilakukan sesuai dengan konsep medis-organisasi. Dalam kasus-kasus tertentu, klub juga telah memberikan pemainnya peluang yang sesuai."
"Pada prinsipnya, DFL tidak memberikan informasi tentang jumlah penalti dalam proses penalti kontrak. Para pemain memiliki hak untuk mengajukan pengaduan dalam waktu lima hari. Hukuman tersebut secara jelas tidak ditujukan terhadap klub, yang mana tidak ada `kesalahan organisasi` `Dapat dikenali. "
Karkari dikabarkan telah mengunjungi para pemain pada hari Kamis 28 Mei, dengan Sancho memakai gaya rambut yang terlihat lebih rapi dalam kemenangan 6-1 atas Paderborn pada hari Minggu daripada yang dia lakukan dalam pertandingan sebelumnya.
Pemain internasional Inggris itu mencetak hat-trick dalam kemenangan itu.
KEYWORD :Jadon Sancho Borrussia Dortmund Wabah Covid-19
