Selasa, 16/04/2024 14:02 WIB

Iran Tahan 17 Warga, Diduga Mata-mata CIA

Iran menahan 17 orang pada Senin (22/7), yang dituduh bertindak sebagai mata-mata CIA

Bendera kebangsaan Iran (Foto: AFP)

Teheran, Jurnas.com - Iran menahan 17 orang pada Senin (22/7), yang dituduh bertindak sebagai mata-mata untuk Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (CIA).

Dalam sebuah dokumen Kementerian Intelijen Iran yang dikutip CNN, tertulis bahwa pemerintah telah memecah cincin mata-mata CIA dan menangkap 17 tersangka, yang semuanya mengaku bertindak sebagai mata-mata.

"Terdakwa yang menjalani hukuman di penjara menyebutkan janji-janji menggoda para petugas CIA termasuk emigrasi ke AS, pekerjaan yang layak di Amerika, dan uang," kata dokumen Kementerian Intelijen tersebut.

Dokumen itu menambahkan bahwa misi mata-mata ialah mengumpulkan informasi rahasia dari pusat-pusat besar, serta operasi intelijen atau teknis.

Dalam dokumen berjudul "Takdir Mata-Mata", Kementerian Intelijen juga menyampaikan, "orang-orang yang secara sadar dan sengaja mengkhianati negara, dan menolak untuk mengganti kerugian, telah diserahkan ke sistem peradilan."

"Yang lain, yang dengan jujur bekerja sama dengan sistem keamanan dan penyesalan mereka telah terbukti, telah dikelola dengan arahan intelijen terhadap orang Amerika," sambung dokumen itu.

KEYWORD :

Mata-mata CIA Iran




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :