Penjelasan The Golden Spase Indonesia tentang kecerdasan emosional yang bisa dipelajari
Jakarta - Kebahagiaan tentu menjadi dambaan bagi semua orang di dunia. Untuk itu, segala macam upaya dilakukan orang-orang agar bisa meraih kebahagiaan.
Namun karena rutinitas manusia modern saat ini memiliki tekanan lebih besar bukan malah memberikan kebahagiaan tapi akhirnya membuat stres meningkat. Sehingga hal itu menghalangi seseorang untuk berbahagia.
Stres tidak hanya menurunkan produktivitas, tapi juga sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh, bahkan bisa terserang beberapa penyakit seperti sakit kepala, organ-organ terganggu yang bisa menyebabkan kanker.
Untuk itu salah satu cara untuk mengobati stress seseorang adalah dengan membangun emosi positif dalam diri. Hal itu diungkapkan Marketing Director The Golden Space Indonesia, Bagia Arif Saputra.
"Memiliki feeling positive (emosi positif) karena dengan itu kita mampu memproses emosi dalam diri untuk menghilangkan stress. Apalagi emosi salah satu faktor yang sering dilupakan," kata Bagia dalam konferensi pers ALIVE 2018 di Jakarta Pusat, Kamis (08/11).
"Banyak orang-orang memiliki kehidupan mapan tapi tidak bahagia karena mereka tidak bisa memproses emosi mereka," tambahnya.
Menurut Bagia, salah satu cara untuk membangun emosi yang positif adalah dengan meditasi. Pasalnya dengan bermeditasi seseorang akan mampu menenangkan diri dan memfokuskan pada emosi di dalam diri, sehingga meningkatkan kecerdasan emosi seseorang.
Apalagi, lanjut Bagia, kecerdasan emosi adalah sesuatu yang bisa dipelajari dengan metode-metode tertsentu, sehingga semua orang bisa mempelajarinya. "Kecerdasan emosi adalah sebuah keterampilan yang bisa dipelajari," katanya.
Untuk itu sebagai pusat transformasi, healing, dan meditasi yang tersebar di berbagai negara, The Golden Space Indonesia meluncurkan program roadshow bernama ALIVE, sebuah program yang berisi tentang positive talk dan kegiatan meditasi dengan konsep non-religius sehingga bisa diikuti siapapun terlepas dari latar belakang agama atau kepercayaan.
Acara yang digelar pada 23 November 2018 ini akan mengajak siapapun untuk menginspirasi dan membantu dalam mengasah intuisi dan mendengarkan hati mereka sehingga bisa menjadi navigator untuk membantu proses pengambilan keputusan yang lebih baik, menemukan makna dan tujuan hidup hingga pada akhirnya menjalani hidup bahagia.
"Di sini ada sesi meditasi selama kurang lebih 10 jam yang diisi oleh berbagai pembicara inspiratif dari kalangan entrepeneur dengan berbagai pilihan tema dari masalah pekerjaan, asmara, kekayaan, kesehatan," kata Bagia.
KEYWORD :Emosi Positif Meditasi Diri Hidup Bahagia
