Sabtu, 20/04/2024 13:59 WIB

Menlu Iran: Tidak Akan Ada yang Percaya AS

Menurutnya, kini negara adidaya tersebut akan kehilangan kepercayaan dari dunia, akibat tidak konsisten dalam mengambil keputusan.

Menteri Luar negeri Iran Mohammad Javad Zarif

Teheran – Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif mengecam pemberlakuan sanksi ekonomi Amerika Serikat. Menurutnya, kini negara adidaya tersebut akan kehilangan kepercayaan dari dunia, akibat tidak konsisten dalam mengambil keputusan.

“Bayangkan jika sekarang dilakukan negosiasi. Bagaimana mungkin kami bisa memercayai mereka?” ujar Zarif kepada awak media pada Rabu (8/8).

“Amerika telah berzig-zag terus menerus. Jadi, sekarang tidak akan ada yang percaya AS,” tegasnya.

Pernyataan Zarif datang sehari setelah Washington kembali memberlakukan sanksi ekonomi tahap pertama, menyusul penarikan diri AS dari pakta nuklir 2015.

Adapun sanksi kedua akan berlaku pada November mendatang, di mana AS akan melakukan pemblokiran pada ekspor minyak AS.

“Ada perbedaan besar kali ini. Sebelumnya tidak ada yang mendukung Iran. Tapi sekarang, semua negara di dunia mendukung Iran,” katanya.

Sementara Presiden AS Donald Trump, pada Selasa (7/8) kemarin mengatakan masih membuka kemungkinan negosiasi dengan Iran, guna menghentikan `perlakuan buruk` Teheran di kawasan Timur Tengah.

KEYWORD :

Amerika Serikat Iran Ekspor




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :