Komisi Eropa menyimpulkan dalam Directive Act, budidaya kelapa sawit menyebabkan deforestasi berlebihan dan penggunaannya dalam biofuel akan berkurang menjadi nol pada tahun 2030.
Rosely menanggapi tudingan Uni Eropa (UE) bahwa minyak sawit bukan "bahan bakar hijau" dan tidak boleh dipromosikan karena menyebabkan deforestasi.
70 persen dari total 1.500 perusahaann besar dunia gagal melaporkan data kerusakan hutan (deforestasi), yang ditimbulkan atas operasi mereka.
Anggota Komisi IV DPR RI Hanan Rozak memberikan mengapresiasi kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) yang berhasil menekan kegiatan Deforestasi (Penebangan Hutan) di Tahun 2020.
Pernyataan bersama pada pembicaraan iklim COP26 di Glasgow didukung oleh para pemimpin negara termasuk Brasil, Indonesia dan Republik Demokratik Kongo, yang secara kolektif menyumbang 85 persen dari hutan dunia.