Jum'at, 17/05/2024 15:42 WIB

Korut Siap Negosiasi Ulang, Dengan Syarat...

Korut ingin sanksi internasional yang melarang ekspor logam dan impor bahan bakar olahan, serta kebutuhan lainnya dicabut sebelum memulai kembali negosiasi denuklirisasi.

Mantan Presiden AS Donald Trump bersama Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un pada 12 Juni 2018 (Foto: Reuters)

Seoul, Jurnas.com - Korea Utara (Korut) menyatakan siap melakukan negosiasi ulang mengenai denuklirisasi dengan Amerika Serikat (AS). Namun Pyongyang mengajukan sejumlah persyaratan.

Korut ingin sanksi internasional yang melarang ekspor logam dan impor bahan bakar olahan, serta kebutuhan lainnya dicabut sebelum memulai kembali negosiasi denuklirisasi.

Pyongyang juga menuntut pelonggaran sanksi atas impor barang-barang mewahnya untuk dapat membawa minuman keras dan jas, menurut keterangan Kepala Badan Intelijen Nasional (NIS) Korea Selatan, Park Jie-won.

Keterangan itu disampaikan seminggu setelah Korut dan Korsel memulihkan sambungan telepon kedua negara, yang ditangguhkan Korea Utara setahun lalu.

"Sebagai prasyarat untuk membuka kembali pembicaraan, Korea Utara berpendapat bahwa Amerika Serikat harus mengizinkan ekspor mineral dan impor minyak sulingan dan kebutuhan," terang Ha Tae-keung, anggota komite intelijen parlemen mengutip pernyataan Park dikutip dari Reuters.

"Saya bertanya kebutuhan apa yang paling mereka inginkan, dan mereka mengatakan minuman keras kelas atas dan jas dimasukkan, tidak hanya untuk konsumsi Kim Jong Un sendiri tetapi untuk didistribusikan ke elit Pyongyang," sambung dia.

Sementara itu, media pemerintah Korea Utara pada Selasa (3/8) ini tidak sedikitpun menyebutkan soal permintaan baru untuk pencabutan sanksi, dalam rangka memulai kembali pembicaraan.

Sebagaimana diketahui, PBB melalui Dewan Keamanan memberlakukan berbagai sanksi terhadap Korea Utara karena mengejar program nuklir dan rudal balistik, yang dinilai bertentangan dengan Resolusi PBB. Tercatat, Korut melakukan enam uji coba nuklir sejak 2006 dan uji coba rudal yang mampu menghantam Amerika Serikat.

KEYWORD :

Korea Utara Amerika Serikat Denuklirisasi




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :