Minggu, 05/05/2024 19:33 WIB

Politisi Gerindra Dari Dulu Pertanyakan Efektivitas Pupuk Subsidi Kementan

Politisi Gerindra ini juga meyakini dengan cara tersebut, ketergantungan komoditas pangan yang selama ini masih diimpor seperti kedelai, gula, jagung, bawang putih dan beras bisa diatasi.

Anggota Komisi IV DPR RI, Darori Wonodipuro. (Foto: Humas DPR)

Jakarta, Jurnas.com - Anggota Komisi IV DPR RI, Darori Wonodipuro mengatakan dari dulu sudah mempertanyakan efektivitas pupuk subsidi dalam mengdongkrak produktiviatas komoditas pertanian.

"Saya pribadi sudah berkali-kali membicarakan masalah subsudi pupuk tapi tiap tahun tidak pernah ada solusi yang baik," kata Darori kepada jurnas.com saat dihubungi, Selasa (12/1).

Darori mengatakan, kedepan akan mengusulkan uji coba penghapusan subsidi pupuk di beberapa daerah. Kemudian, uang subsidi diberikan kepada petani dengan menaikan harga gabah sesuai besaran nilai subsidinya.

"Cara ini akan mendorong meningkatkan produksi gabah dan subsidi langsung dinikmati oleh petani. Selain itu, tidak ada lagi kebocoran-kebocoran karena langsung diterima petani," ujar dia.

Politisi Gerindra ini juga meyakini dengan cara tersebut, ketergantungan komoditas pangan yang selama ini masih diimpor seperti kedelai, gula, jagung, bawang putih dan beras bisa diatasi.

"Semua bisa ditasi dengan cara ini," katanya.

Sebelumnya Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) mempertanyakan efektivitas pupuk subsidi Kementerian Pertanian (Kementan) saat membuka Rapat Kerja Nasional Pembangunan Pertanian Tahun 2021 di Istana Negara, Jakarta, Senin (11/1).

"Berapa puluh tahun kita subsidi pupuk. Setahun berapa subsidi pupuk? Berapa buk Menteri Keuangan? Rp 30 triliun? Rp 33 triliun seingat saya," kata Jokowi.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku heran lantaran puluhan triliun dana yang sudah disalurkan kepada petani belum memberikan kontribusi yang signifikan terhadap negara.

"Rp 33 triliun kembaliannya apa? 5 tahun berapa triliun? 10 tahun berapa triliun? Kalau 10 tahun berarti sudah Rp 330 triliun. Angka itu besar sekali," kata Jokowi dengan nada tinggi.

Jokowi pun meminta agar penyaluran pupuk subsidi dievaluasi. "Kalau setiap tahun kita kelaurgakan subsidi pupuk sebesar itu kemudian tidak ada lompantan di sisi produksinya berarti ada yang salah. Artinya, tolong ini dievaluasi," kata Jokowi

 

 

KEYWORD :

Komisi IV DPR RI Darori Wonodipuro Pupuk Subsidi




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :