Jum'at, 10/05/2024 18:34 WIB

Kunjungi Tempat Mao Zedong Jamu Soekarno

Foto Mao Zedon dan Soekarno dipajang di pintu masuk restoran di Beijing.

Megawati Soekarnoputri kunjungi restaurant dan museum di China

Jakarta, Jurnas.com - Di sela kunjungannya ke Beijing, Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri menyempatkan diri makan di restoran Dong Laishun, dekat dengan Distrik Dashilan, Kota Beijing.

Restoran itu memiliki sisi historis dimana pemimpin besar China, Mao Zedong, menjamu Proklamator RI Soekarno. Bahkan ada foto Mao dan ayahanda Megawati itu dipajang di pintu masuk restoran. Foto lebih besar ditempatkan di hall utama restoran itu. Foto Megawati juga diabadikan tak jauh dari foto tersebut.

Restoran itu menyajikan makanan yang direbus dengan tungku, mirip dengan restoran hotpot di mal di Jakarta. Bedanya, bila hotpot di Jakarta menggunakan kompor listrik, restoran ini menyajikan tungku yang dipanaskan dengan arang dan api.

Megawati berkunjung ke China sejak akhir pekan lalu dalam rangka menjadi pembicara kunci dalam seminar World Peace Forum yang diselenggarakan Tsinghua University, salah satu universitas paling prestisius di China.
Museum China Red Sandalwood, yang berisikan seluruh koleksi furniture dari kayu cendana.

Selain ke restaurant penuh sejarah, Megawati juga berkunjung ke Museum itu berada di tengah kota Beijing. Ia disambut oleh kurator sekaligus pendiri museum itu Chan Laiwa. Bersama Direktur museum yang juga suami Chan Laiwa, Chi Zongrui, serta cucu-cucunya.

Di sana Megawati berfoto di sebuah singgasana yang merupakan imitasi dari singgasana kaisar Tiongkok di Istana Kota Terlarang. Ketua Umum DPP PDI Perjuangan itu lalu diajak berkeliling ke seluruh gedung museum yang berlantai lima.

Ribuan koleksi benda seni yang terbuat dari kayu cendana dipertunjukkan. Dari kursi singgasana, tempat tidur kerajaan, pembatas ruangan, meja belajar serta meja bekerja, dan lain-lain. Begitu pun miniatur bangunan kuno Tiongkok dari bahan kaya cendana juga dipajang.

Satu jam lebih berada di tempat itu, Megawati menuliskan kesannya di sebuah kertas besar berwarna merah.

"Untuk Ibu Chan Laiwa yang terhormat. Suatu kehormatan bagi saya untuk melihat suatu koleksi kayu yang sangat luar biasa," demikian salah satu kutipan tulisan Megawati di buku itu.

KEYWORD :

Restaurant Mao Zedong Jamu Soekarno




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :