Senin, 06/05/2024 17:09 WIB

FK UGJ Bertekad Ciptakan Dokter Berstandar Internasional

Civitas academica Fakultas Kedokteran Universitas Swadaya Gunung Jati (FK UGJ), Cirebon, Jawa Barat baru saja mengadakan acara penyambutan mudik lima mahasiswa FK UGJ, yang selesai

Civitas academica Fakultas Kedokteran Universitas Swadaya Gunung Jati (FK UGJ), Cirebon, Jawa Barat baru saja mengadakan acara penyambutan mudik lima mahasiswa FK UGJ

Jakarta, Jurnas.com - Civitas academica Fakultas Kedokteran Universitas Swadaya Gunung Jati (FK UGJ), Cirebon, Jawa Barat baru saja mengadakan acara penyambutan mudik lima mahasiswa FK UGJ, yang selesai mempelajari modul elektif genetik di Universitas Poitiers (UP), Perancis.

Acara berlangsung pada Jumat siang (01/03) di Gedung Kampus 2 FK UGJ. Dalam acara tersebut mereka juga memaparkan hasil studi selama tujuh minggu untuk segenap mahasiswa di UGJ dan juga beberapa pemangku kepentingan lokal.

Kegiatan modul elektif ini merupakan implementasi kerja sama antara FK UGJ dengan UP yang telah berlangsung sejak tahun 2015. Setiap tahun, FK UGJ mengirimkan mahasiswa yang telah lulus seleksi untuk mengikuti modul elektif ini.

Selama 6-7 minggu, siswa diberikan kesempatan untuk mempelajari genetik baik dalam bentuk kuliah maupun dalam praktikum di laboratorium genetik. Setiap siswa diberikan materi khusus untuk dipelajari dan dilakukan lebih lanjut dalam praktikum. Pada Gelombang 4 ini, pelajar dapat mempelajari tentang aplikasi genetik pada kanker, penyakit infeksi, dan penyakit langka.



Kesempatan berharga untuk belajar di salah satu universitas dengan keunggulan genetik dapat mempelajari kemajuan dan kecanggihan baik dalam hal pemeriksaan diagnostik maupun terapeutik.

Dekan FK UGJ Dr Catur Setiya Sulistiyana, MMedEd memaparkan berkat dukungan Ketua Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati (Dadang Sukandar Kasidin) dan Rektor UGJ, FK UGJ membantu dalam pengembangan pendidikan kedokteran di UGJ, mempraktekkan, mencari, memilih, mencari dokter, FK UGJ.

”Kerja sama ini sendiri merupakan bentuk komitmen FK UGJ dalam internasionalisasi sehingga dapat menciptakan hasil yang berkompeten dan berdaya saing,” paparnya.

Sementara itu, Rektor UGJ DR Mukarto Siswoyo, Drs MSi menjelaskan komitmen dan kerja sama yang dilakukan FK UGJ dengan UP merupakan salah satu dari langkah-langkah strategis pendidikan yang keluar dari kotak.

”Di mana pengembangan terus melakukan pengembangan dengan terobosan-terobosan baru dengan mengedepankan nilai manfaat dan kemajuan,” ungkapnya.

Sementara Prof. DR. Suherli, M.Pd, mewakili Ketua Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati, memaparkan bahwa Yayasan akan terus mendukung pengembangan modul pendidikan. ”Ke depan, FK UGJ akan terus meningkatkan kolaborasi yang saling mendukung dan berkemajuan dengan berbagai FK baik di dalam negeri maupun luar negeri demi meningkatkan prestasi dan pendidikan mahasiswa FK UGJ,” katanya.

KEYWORD :

FK UGJ Modul Genetik Kanker




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :