Kamis, 09/05/2024 06:34 WIB

Kejutan Sulam dan Bordir di Koleksi Kami EIDscapade

Menggandeng Studio Lace dan Bordir Inonesia, Lace Story, Kami menghadirkan kreasi sulam eksklusif melalui teknologi sulam terbarunya oleh pengrajin lokal.

Founder Kami bersama koleksi terbaru menyambut hari raya EIDscapade (Foto: Eka Pramita)

Jakarta - Kami, salah satu brand modest fashion kembali menggelar acara tahunan untuk menampilkan koleksi khusus menyambut Ramadan dan Idul Fitri dengan tajuk "Kami EIDscapade".

Acara ini kelanjutan dari rangkaian Kami EIDscapade yang sebelumnya sukses diadakan pada awal bulan ini di Kuala Lumpur, Malaysia.

Director dan salah satu Founder KAMI Istafiana Candrarini mengatakan meski sudah ditampilkan di Malaysia, untuk penampilan hari ini sedikit berbeda.  

"Antusiasme dari para pecinta modest fashion setiap tahunnya cukup tinggi hingga perlu direspon positif. Salah satunya dukungan dari The Ritz Carlton Pasific Place Jakarta yang memberi kesempatan bagi Kami untuk menampilkan koleksi EIDscapade sebagai pembuka acara Baharat Market 2018," jelas Istafiana.

Dalam koleksi Raya tahun ini, menurut Creative Director Kami, Nadya Karina ada rancangan ide yang spesial.

"Kami ingin mmbeikan sentuhan lain dari design motif yang dimiliki dan ternyata bisa diwujukan dan surprisingly hasilnya memuaskan. Tampak beda dan membei kejutan," ucap Nadya usai ditemui di trunk show koleksi EIDscapade.

Mengenai teknik yang digunakan pada proses menerjemahkan desain menjadi sulam bordir, teknik sulam bordir, dan anyaman lace ini merupakan proses kerajinan dan manufaktur yang memakan waktu lebih lama.

"Proses pembuatan lace dan sulam bordir dari awal sampai akhir termasuk sketching, penganyaman, quality control, pewarnaan, dan penyelesaian sulam sepenuhnya ditangan oleh Lace Story," ucap perwakilan Lace Story, Melisa.

Melisa percaya jika kunci dari kesuksesan produksi sulam bordir bekualitas dan kreasi orisinil dimulai dari penanganan produksi yang dilengkapi dengan pengawasan dan penyelesaian manual dari ahli pengrajin.

"Meskipun prosesnya cenderung rumit, namun kami percaya jika keindahan bordir mempunyai nuansa khas yang abadi, personal, dan mampu beradaptasi seiring pergantian tren fashion," ucapnya.

KEYWORD :

Kami Modest Fashion EIDscapade




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :