Selasa, 30/04/2024 03:15 WIB

Cabut Larangan Mengemudi, Perempuan Arab Bikin Film Pendek Kemenangan

Film pendek ini menceritakan kemampuan perempuan untuk mengemudi dan memimpin, baik secara fisik maupun metaforis.

Warga saudi menyaksikan komposer Yanni tampil di Putri Nourah binti Abdulrahman University di Riyadh, Arab Saudi, 3 Desember 2017 (Reuters / Faisal Al Nasser)

Jakarta - Keputusan kerajaan Arab Saudi mencabut larangan mengemudi bagi perempuan disambut riuh oleh masyarat setempat. Seperti perancang busana Saudi terkemuka merilis sebuah film pendek untuk merayakan perubahan peran wanita di Kerajaan.

Film yang diproduksi Hatem Al-Akeel diberi judul "sa`aqood," atau "Saya menyetir." Ia merupakan direktur kreatif dari label Toby. Film pendek ini menceritakan kemampuan perempuan untuk mengemudi dan memimpin, baik secara fisik maupun metaforis.

Al-Akeel telah menunjukkan dukungan untuk pemberdayaan perempuan melalui desain inovatifnya. "Konsep mengemudi sangat simbolis," katanya.

"Dorongan wanita menunjukkan bagaimana kita menuju Arab Saudi yang lebih progresif dan moderat. Wanita sekarang lebih berdaya dan bergerak maju berkenaan dengan budaya dan tradisi," sambungnya.

"Seluruh etos saya telah menunjukkan potensi dan kemampuan luar biasa dari Arab Saudi. Pesan video tersebut adalah untuk memberdayakan wanita dan juga menunjukkan tingkat keunggulan, kemewahan dan kecanggihan yang bisa diupayakan wanita Saudi,"katanya.

Film ini  menghadirkan pengusaha Saudi Bayan Linjawi, salah satu pendiri Blossom MENA, sebuah platform online yang mempromosikan kewirausahaan teknologi di Kerajaan Inggris.

"Ini bukan tentang mengendarai mobil, ini tentang memiliki pilihan sebagai wanita untuk berpartisipasi dalam kegiatan sosial, ekonomi dan politik. Ini mengarahkan hidup seseorang,"kata Al-Akeel.

Selain itu, film ini juga mengirimkan sebuah pesan bahwa wanita siap untuk mengambil peran kepemimpinan dan mengatasi tantangan apapun.

"Saya sangat percaya dalam menciptakan pesan, dan mereka selalu mengatakan bahwa Arab Saudi dapat mempertahankan budaya mereka sendiri - kami memiliki begitu banyak tawaran," kata Al-Akeel.

Perancang busana ini ingin menunjukkan sisi positif dari tradisi dengan desain yang telah mengubah abaya umum menjadi sebuah ajang permodelan.

 

KEYWORD :

Arab Saudi Perempuan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :