Minggu, 28/04/2024 21:41 WIB

Antisipasi Bencana, Pembangunan Bandara Kulon Progo Harus Didukung Studi Mitigasi

Pembangunan Bandara Kulon Progo harus didukung studi mitigasi secara komprehensif. Hal itu untuk mengetahui berbagai potensi bencana alam seperti gempa, tsunami, gunung meletus dan sebagainya.

t Wakil Ketua Komisi V DPR, Sigit Sosiantomo

Jogyakarta - Pembangunan Bandara Kulon Progo harus didukung studi mitigasi secara komprehensif. Hal itu untuk mengetahui berbagai potensi bencana alam seperti gempa, tsunami, gunung meletus dan sebagainya.

Hal itu disampaikan Ketua Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo, dalam rangka peninjauan infrastruktur dan transportasi ke Kabupaten Kulon Progo, Senin (9/10).

Menurutnya, studi mitigasi terhadap wilayah/daerah yang akan dijadikan sebagai Bandara bertaraf Internasional harus dilakukan. Sehingga bisa mengantisipasi dan meminimalisir dampak bencana tersebut.

"Fokus Kunspek ini dalam rangka meninjau Bandara Kulon Progo atau New Yogyakarta International Airport. Ground breaking dilakukan 7 Januari 2017 oleh Presiden Jokowi. Komisi V DPR ingin memastikan proses pembangunan dan infrastruktur pendukung untuk mempermudah mobilitas penumpang dan logistik nantinya," terang Sigit dalam sambutannya.

Ia juga berharap dapat menginventarisir permasalahan-permasalahan yang masih terjadi terkait dengan pembangunan infrastruktur yang dikerjakan oleh Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan serta Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi selaku mitra Komisi V DPR di Kabupaten Kulon Progo ini.

Sementara itu Bupati Kulon Progo Hasto Wardoyo berharap pembangunan Bandara di Kulon Progo mampu memenuhi standar pelayanan bandara bertaraf internasional, tapi juga bisa memberi multiplier effect yang bisa memacu perkembangan ekonomi, aktivitas bisnis dan usaha kecil menengah.

"Geliat kegiatan pariwisata Yogyakarta dan Jawa Tengah bagian selatan akan memacu pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui UKM," pungkas Hasto.

KEYWORD :

Warta DPR Komisi V DPR Sigit Sosiantomo




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :