Kamis, 02/05/2024 06:43 WIB

Pencalonan Piala Dunia Basket 2023, Menpora Segera Lapor ke Presiden

Basket sudah betul-betul menjadi olahraga yang diterima secara penuh oleh anak muda dan seluruh lapisan masyarakat Indonesia.

Menpora Imam Nahrawi (tengah) bersama Committee Board (CB) Members and Treasurer FIBA, Ingo Weiss dan Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Erick Thohir

Jakarta - Menpora Imam Nahrawi menerima Delagasi International Basketball Federation (FIBA) yang dipimpin oleh Committee Board (CB) Members and Treasurer FIBA Mr Ingo Weiss bersama Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Erick Thohir beserta rombongan di Kantor Kemenpora Jakarta, Selasa (4/7). Kedatangan Ingo Weiss keterkaitan Indonesia menjadi calon tuan rumah Piala Dunia Bola Basket 2023 bersama dengan Jepang dan Filipina. 

Ingo Weiss menyampaikan terima kasihnya karena sudah menerima kedatangannya di kantor Kemenpora dengan baik. “Terma kasih atas waktunya. Sambutan pertama Menpora sangat baik dan mendukung terselenggaranya kejuraan dunia basket ini. Bapak patut berbangga pada Ferederasi Bola Basket Indoesia yang berani mencalonkan diri menjadi tuan rumah Piala Dunia Bola Basket 2023. Karena ini untuk pertama kalinya sebuah even dunia yang digelar di tiga negara secara bersama-sama yaitu Jepang, Filipina dan Indonesia.

Menurutnya, jutaan orang ingin menyaksikan pertandingan ini, lebih dari 100 ribu jurnalis dari seluruh penjuru dunia akan meliput kejuaraan ini. Mari kita bersama menjadikan Asia sebagai pusat dunia bola basket, karena perhatian dunia nanti akan tertujuh ke Asia. “Ketika kita menyelenggaraan piala dunia basket maka akan memberikan dampak positif pada negara tersebut. Pertama, adalah ekonomi, Kedua, adalah turis dan ketiga peneninggalan sarana olahraga yang dapat digunakan oleh generasi muda,” ucapnya.

Menanggapi rencana itu, Menpora Imam Nahrawi memberikan dukungan penuh. Meski hal ini tak mudah, karena Indonesia yang akan bersama-sama dengan Jepang dan Filipina menggelar hajatan Piala Dunia Bola Basket 2023 bakal bersaing dengan negera lain. "Ya saya kira ini menjadi momentum yang luar biasa untuk kita siapkan sebaik mungkin. Tentu pemerintah akan melaporkan ini kepada Bapak Presiden Joko Widodo, supaya ini menjadi hajat negara, karena kita tahu bahwa basket sudah betul-betul menjadi olahraga yang diterima secara penuh oleh anak muda dan seluruh lapisan masyarakat Indonesia," ujarnya. 

"Ajang itu nantinya memungkinkan Indonesia tidak hanya mampu menunjukkan pada dunia internasional untuk menjadi tuan rumah kejuaraan bola basket yang representatif, tetapi juga berdampak positif bagi masyarakat bahwa induk cabang olahraga bersama pemerintah tetap memberikan perhatian optimal bagi cabang-cabang olahraga lain untuk menjadi tuan rumah event internasional," tambah Cak Imam, sapaan akrab Menpora.

Menurut dia, Indonesia merupakan negara dengan penduduk yang beraneka ragam dan juga sumber alamnya. Maka tentu ini merupakan cara untuk menyatukan ini semua. “Ketika perbedaan itu memuncak maka kehadiran sebuah even olahraga akan mencarikan ini semua. Apalagi basket sudah menjadi olahraga yang banyak diminati,” ucapnya.

KEYWORD :

info pemuda dan olahraga




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :