Geng Motor
Jakarta - Ulah sekelompok geng motor di beberapa daerah, khususnya di Jakarta mulai mengkhawatirkan. Bahkan, kelompok yang beranggotakan pemuda-pemudi itu tidak segan melukai warga yang tak bersalah.
Menanggapi hal itu, Wakapolda Metro Jaya Brigjen Suntana justru menyalahkan orang tua pemuda yang bergabung geng motor. Menurutnya, kurangnya perhatian orang tua menjadi salah satu faktor yang membuat mereka bringas dan berani melawan hukum."Saya lihat dari beberapa orang yang saya tanya anak-anak itu, karena kurangnya perhatian dan kurangnya kepedulian orang tua, lingkungan sekitar," kata Suntana kepada wartawan di Jakarta, Kamis (1/6).Kata Suntana, orang tua memiliki peran penting dalam pembentukan karakter anak. Dia berharap, para orang tua pun bisa meluangkan waktu untuk memberi perhatian kepada anak.Baca juga :
Ini Lima Lokasi Gerai SIM Keliling di Jakarta
Di sisi lain, Ia menuturkan Polri dan TNI akan mengambil langkah persuasif dalam menindak geng motor. Polri juga akan mengajak sejumlah pihak di antaranya, orangtua, guru dan para tokoh untuk membina para anggota geng motor."Secara pencegahan, polisi sudah melakukan tindakan-tindakan bekerjasama dengan TNI dan tokoh masyarakat," tegasnya.
Ini Lima Lokasi Gerai SIM Keliling di Jakarta
Polda Metro Geng Motor Geng Motor Brutal





















