Perdana Menteri Mongolia Jargaltulga Erdenebat berjabat tangan dengan Presiden China Xi Jinping (Foto: Xinhua)
Beijing - Presiden China Xi Jinping mengutarakan dukungannya atas bergabungnya Mongolia dalam program Belt and Road. China juga menghargai upaya Mongolia untuk menjadi jembatan yang akan menggabungkan benua Eropa dan Asia.
Xi menyatkaan pada Perdana Menteri Mongolia Jargaltulga Erdenebat, kedua negara harus berkerja sama dalam berbagai bidang termasuk diantaranya perdagangan dan investasi, konektivitas, agrikultura serta peternakan, industri dan energi.
Sehingga inisiatif Belt and road dapat berjalan dengan efektif. Selain itu Xi juga mempromosikan pembangunan koridor Ekonomi China-Mongolia-Rusia, dan menegaskan bahwa pihaknya sangat ingin memperbaiki hubungan dengan negara Mongolia.
Menurutnya kedua belah pihak harus menjunjun gtinggi prinsip saling percaya, kerjasana dan saling mengungtungkan.
Erdenebat mengutarakan bahwa kerjasama serta berhubungan baik dengan China merupakan prioritas utama negaranya. Ia juga menyatakan bahwa Mongolia mematuhi kebijakan satu-China dan bersedia memperkuat pertukaran bilateral.
Ekspor Rambut Palsu China ke Korea Utara Melejit
Forum internasional Belt and Road akan dihelat pada 14-15 Mei, China juga telah mengkonfirmasi, 29 kepala negara dipastikan akan menghadiri forum tersebut.
China Mongolia Belt and Road
