Kamis, 09/05/2024 04:01 WIB

Waspada Obesitas Pasca Lebaran

Karena kandungan gulanya tinggi, maka kalorinya juga tinggi namun tidak mengenyangkan, sehingga orang akan makan lagi dan lagi. Kalau konsumsinya berlebihan akan menyebabkan kenaikan berat badan.

Ilustrasi kue lebaran (Net)

Jakarta, Jurnas.com - Saat lebaran tiba, hidangan kue kering serta minuman manis dengan berbagai warna selalu tersedia untuk menyambut tamu yang berkunjung. Namun siapa sangka jika kedua hidangan ini ternyata bisa memicu kenaikan berat badan.

Menanggapi hal itu, Lailatul Muniroh SKM MKes, Dosen Departemen Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Airlangga (Unair), mengatakan bahwa kue kering dan minuman berwarna memiliki kandungan berupa gula. Ia menjelaskan, jika hidangan dengan kandungan gula cenderung tinggi kalori.

“Karena kandungan gulanya tinggi, maka kalorinya juga tinggi namun tidak mengenyangkan, sehingga orang akan makan lagi dan lagi. Kalau konsumsinya berlebihan akan menyebabkan kenaikan berat badan,” jelasnya, Kamis (11/4).

Ia menuturkan, kenaikan berat badan yang tidak terkontrol dapat menyebabkan terjadinya overweight bahkan obesitas. Jika seseorang telah mengalami obesitas, maka risiko untuk mengalami masalah kesehatan semakin besar.

“Kalau sudah sampai tahap obesitas, akan menjadi faktor risiko masalah kesehatan berupa penyakit degeneratif. Misalnya diabetes, hipertensi, penyakit kardiovaskular, dan lainnya,” tuturnya.

Lailatul menerangkan bahwa batas asupan gula yang aman bagi tubuh adalah 4 sampai 5 sendok makan per hari. “Anjurannya itu 4 sampai 5 sendok makan per hari, atau sekitar 50 gram per hari,” tambahnya.

Ia mengungkapkan, jika ada alternatif lain yang dapat menjadi pilihan pengganti gula. Salah satunya dengan menggunakan buah-buahan. 

“Rasa manis dari gula bisa diganti menggunakan buah-buahan. Kalau menghidangkan minuman kita bisa menyediakan jus buah tanpa tambahan gula. Meskipun rasanya tidak begitu manis tapi jadi lebih sehat,” ungkapnya.

Untuk itu, Lailatul berpesan kepada masyarakat agar mengontrol asupan makanan yang dikonsumsi saat lebaran. Ia juga mengingatkan akan ancaman penyakit degeneratif yang mengintai.

“Jangan lupa dengan risiko kenaikan berat badan dan penyakit degeneratif yang mengintai. Kalau pola hidup sehatnya terlupakan saat lebaran maka semakin besar risiko buruk yang mengintai,” pungkasnya.

 

KEYWORD :

Lebaran obesitas Idul Fitri makanan kesehatan tips gula




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :