Minggu, 19/05/2024 21:38 WIB

Ten Hag Sebut Antony Tertekan karena Tuduhan KDRT

Ten Hag Sebut Antony Tertekan karena Tuduhan KDRT

Penyerang sayap MU, Antony (Foto: Goal)

London, Jurnas.com - Pelatih Manchester United (MU), Erik ten Hag, mengakui bahwa penyerang sayapnya, Antony, saat ini mengalami tekanan buntut tuduhan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dia alami.

Namun, dia menekankan bahwa masalah itu adalah ulah sang pemain sendiri. Karena itu, Antony pula yang harus menyelesaikan masalah tersebut untuk kembali menemukan performa terbaiknya.

"Saya pikir masalah di luar lapangan menghentikannya bermain. Itu pasti berdampak pada dirinya, jadi dia harus mengatasinya. Jadi dia yang menyebabkannya, jadi dia harus menyelesaikannya. Kami akan memberinya semua dukungan tapi dia harus berbuat lebih baik," tegas Ten Hag dikutip dari Goal pada Sabtu (13/1).

"Tahun pertama dia baik-baik saja. Di pramusim dia sangat baik-baik saja, empat pertandingan pertama (musim ini) dia sangat bagus. Tapi sejak dia absen dan kemudian kembali, dia tidak menunjukkan performa terbaiknya. kita harus berharap darinya dan dia bisa melakukan jauh lebih baik," sambung dia.

Antony pertama kali secara terbuka dituduh melakukan penyerangan oleh mantan pacarnya, Gabriela Cavallin, dan tuduhannya dipublikasikan oleh outlet berita Brasil UOL pada awal September.

Rayssa de Freitas dan Ingrid Lana kemudian membuat tuduhan tambahan tentang pemain sayap tersebut, yang dengan tegas dibantah oleh Antony saat itu.

Pemain 23 tahun itu belum ditangkap atau didakwa dan secara sukarela berbicara dengan Polisi Greater Manchester untuk membantu penyelidikan. Akibatnya, dia dikeluarkan dari skuat Brasil dan sempat diberi cuti sementara oleh Setan Merah.

Dia kembali berlatih pada akhir September dan kembali ke lapangan beberapa hari kemudian. Namun dalam 21 penampilan di tiga kompetisi musim ini, Antony belum mencatatkan satu pun gol atau assist.

KEYWORD :

Erik ten Hag Antony Manchester United Liga Inggris




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :