Kamis, 16/05/2024 18:11 WIB

Sahroni: Di Tengah Banyak Drama Pemilu, Kejagung Kerja Tanpa Drama

Kejagung menjadi institusi penegak hukum yang memiliki kinerja baik pada 2023. Dari hasil berbagai survei, lembaga penegak hukum yang dipimpin Jaksa Agung ST Burhanuddin itu mendapat kepercayaan tinggi dari publik.

Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni

 

Jakarta, Jurnas.com - Kejaksaan Agung (Kejagung) menjadi institusi penegak hukum yang memiliki kinerja baik pada 2023. Dari hasil berbagai survei, lembaga penegak hukum yang dipimpin Jaksa Agung ST Burhanuddin itu mendapat kepercayaan tinggi dari publik.

Pengamat kebijakan publik, Amir Hamzah juga menilai Kejagung cenderung tidak memiliki masalah internal. Oleh karenanya, institusi bisa terus membongkar kasus kakap.

Senada dengan hal tersebut, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni turut memiliki pandangan yang serupa. Politikus Partai NasDem tersebut menilai, kepemimpinan Jaksa Agung ST Burhanuddin membuat internal Kejagung solid dan bekerja semakin efektif.

“Soal ini saya sangat sepakat, soliditas internal itu sangat berpengaruh terhadap kinerja institusi. Nah, untungnya Pak Jaksa Agung ini tidak aneh-aneh orangnya, selalu simpel dan tegas, tidak berbelit-belit. Bahkan kami di Komisi III tidak pernah dengar di kejaksaan ada isu faksi-faksi atau apa pun itu, semua satu arahan. Jadi pantas bisa bongkar banyak kasus kakap tanpa drama-drama,” ujar Sahroni, kepada wartawan, Jakarta, Rabu (10/1).

Lebih lanjut, Sahroni juga ingin solidaritas kejaksaan tetap dijaga, sembari memperhatikan netralitas. Karena bagaimanapun, sikap netralitas jajaran akan sangat diperhatikan dan diawasi oleh publik di tahun politik ini.

“Selain soliditas, ada satu aspek lagi yang perlu diperhatikan dan dijaga selama tahun politik 2024 ini, yaitu sikap netralitas. Berulang kali saya ingatkan, jangan sampai karena satu atau dua sikap orang anggota, jadi rusak marwah institusi yang sudah terbangun dengan baik ini. Apalagi ini sudah memasuki satu bulan menjelang pemilu, segala hal bisa menjadi sensitif,” tambah Sahroni.

Terakhir, Sahroni juga berpesan agar semangat mempertahankan kinerja dan menjaga sikap netral ini, tidak hanya berlaku untuk Kejagung saja, melainkan juga harus menjadi perhatian lembaga penegak hukum lainnya.

“Jadi spirit untuk memepertahankan kinerja serta menjaga netralitas, harus jadi fokus utama bagi semua lembaga penegak hukum di tahun 2024 ini,” tutup Sahroni.

KEYWORD :

Ahmad Sahroni Wakil Ketua Komisi III Kinerja Kejaksaan Agung Drama Pemilu 2024




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :