Kamis, 09/05/2024 12:36 WIB

Ketua DPR: Usulan Pendidikan Jarak Jauh Perlu Kajian Mendalam

Karena pasti ada dampaknya apabila kebijakan ini diberlakukan. Seperti dampak psikososial pada anak, mengingat PJJ dapat mengisolasi anak-anak dari lingkungan sosial di sekolah yang diperlukan untuk tumbuh kembang mereka.

Ketua DPR RI Puan Maharani sekaligus Presiden AIPA ke-44 saat konferensi pers di Jakarta, Minggu, (6/8/2023). Foto : Runi/Man

Jakarta, Jurnas.com - Ketua DPR RI Puan Maharani menilai usulan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) agar sekolah kembali menerapkan Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) guna meminimalisir terjadinya masalah kesehatan pada anak karena melihat semakin buruknya kualitas udara terutama di sekitar wilayah Jabodetabek perlu kajian mendalam.

“Karena pasti ada dampaknya apabila kebijakan ini diberlakukan. Seperti dampak psikososial pada anak, mengingat PJJ dapat mengisolasi anak-anak dari lingkungan sosial di sekolah yang diperlukan untuk tumbuh kembang mereka,” ujar Puan dalam keterangannya, Kamis (24/8). 

Politikus PDIP ini menjelaskan, interaksi langsung dengan teman sekelas dan guru memiliki nilai penting dalam membentuk keterampilan interpersonal dan perkembangan mental. Selain itu pembelajaran jarak jauh juga akan berpengaruh pada pemahaman mendalam tentang materi belajar.

Untuk itu, Puan menyebut kebijakan PJJ harus dipikirkan lebih jauh lagi. Mengingat tidak semua anak memiliki akses yang sama terhadap teknologi yang diperlukan untuk PJJ. Hal ini bisa mengakibatkan kesenjangan dalam kualitas pendidikan yang diterima anak-anak.

“Jadi memang harus dikaji secara komprehensif sebelum diputuskan, termasuk mengenai infrastruktur dan kebutuhan lainnya. Selain itu pembelajaran jarak jauh dapat memberikan beban tambahan bagi orang tua, terutama bagi orang tua yang harus bekerja,” sebutnya.

Legislator dapil Jawa Tengah V itu pun mendorong Pemerintah untuk segera menentukan sikap terkait dampak kesehatan bagi anak di tengah polusi udara. Apalagi terjadi kenaikan kasus infeksi saluran pernapasan akut atau ISPA di Ibu Kota. 

"Pemerintah perlu mengambil langkah sigap dan tanggap dalam menyelematkan generasi bangsa dari paparan polusi udara yang mengakibatkan mudahnya terserang penyakit," tutup Mantan Menko PMK ini.

 

KEYWORD :

Ketua DPR Puan Maharani pendidikan jarak jauh sekolah polusi udara




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :