Selasa, 30/04/2024 01:09 WIB

Ahok Meremehkan Ulama dan Kiai

KH Ma`ruf Amin adalah cicit dari Syeikh Nawawi Al-Bantany, pimpinan tertinggi ormas NU, Rois `Aam PBNU sekaligus Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia.

GP_Ansor

Jakarta - Ucapan kasar yang dilontarkan tim pengacara Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) terhadap tokoh Nahdlatur Ulama KH Ma`ruf Amin menicu kemarahan banyak kalangan. Salah satunya Pengurus PBNU dan Anggota Komisi VIII DPR Khatibul Umam Wiranu yang menyebut ancaman Ahok itu adalah pengkhianatan sejarah bangsa Indonesia yang tak terlepas dari pengorbanan para ulama dan kiai.

"KH Ma`ruf Amin adalah cicit dari Syeikh Nawawi Al-Bantany, pimpinan tertinggi ormas NU, Rois `Aam PBNU sekaligus Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia. Saya sungguh kaget, sedih, dan saya menganggap ini sudah melampaui batas-batas kewajaran dalam kehidupan yang mendasarkan diri pada Pancasila," ujar Khotibul Umam kepada jurnas.com, Rabu (1/2/2017).

Khotibul juga mengingatkan bahwa mengancam dan merendahkan martabat tokoh agama Islam tidak pantas dan tidak patut dikeluarkan oleh pemimpin. Ancaman dan ucapan kasar yang dilakukan Ahok dan tim kuasa hukumnya merupakan pengingkaran terhadap hakikat Indonesia yang tidak bisa dipisahkan dari peran Ulama. "Ahok tidak paham sejarah Indonesia. Tudingan Ahok terhadap Kiai Ma`ruf merupakan delegitimasi ulama dan kiai," imbuhnya.

Jika benar Ahok dan Tim Pengacara Ahok akhirnya mempolisikan KH Ma`ruf Amin, lanjut Khotibul, dapat dipastikan akan ada jutaan santri yang akan melawan Ahok dan perlawanan itu akan dilakukan tanpa syarat. "Kita semua harus bersikap keras, tegas, dan tegakkkan kepala menghadapi orang-orang yang punya kekuasaan yang bersikap arogan," seru Khotibul.

Ia menjelaskan, ancaman dan tudingan kepada Kiai Ma`ruf sebagai saksi palsu menjadi kado pahit bagi Jamiyyah NU yang pada 31 Januari kemarin genap berusia 91 tahun. "Ahok dan Tim Pengacaranya melampaui batas-batas kewajaran hidup sebagai suatu bangsa yang beradab," imbuhnya.

Lebih jauh Khotibul mengatakan, pernyataan Ahok dan tim pengacaranya juga semakin menegaskan tingkat rendahnya moralitas seorang pemimpin. Moralitas pemimpin merupakan syarat absolut yang harus dimiliki oleh siapapun yang didaulat menjadi pemimpin. "Berbagai ucapan Ahok selama ini, semakin menegaskan kualitas kepemimpinan Ahok. "Puncaknya, ancaman dan tudingan Ahok kepada Kiai Ma`ruf merupakan bukti rendahnya moralitas Ahok," kata Khotibul.

KEYWORD :

Khotibul Umam Ahok




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :