Agus Harimurti Yudhoyono
Jakarta - Pada debat kedua Pilkada DKI Jakarta 2017, pasangan calon gubernur nomor urut pertama Agus Harimurti Yudhoyono menegaskan pentingnya karakter kepemimpinan yang bersih, tidak represif sehingga tercipta birokrasi yang pelaporannya bukan berdasarkan ABS (Asal Bapak Senang).
"Kita hadirkan birokrasi berintegritas sehingga saya menjalankan pemerintahan yang baik dan efektif dan melayani publik Jakarta berkualitas," jelas Agus memaparkan visinya dalam debat kedua cagub-cawagub DKI bertemakan `Reformasi Birokrasi dan Pelayanan Publik dan Penataan Kawasan Perkotaan` di Hotel Bidakara, Jl. Jend. Gatot Subroto, Pancoran, Jaksel, Jumat (27/1/2017).
Menurutnya, bahwa salah satu aspek yang membuat Ibu Kota Negara Indonesia ini berada di posisi 16 dari 35 provinsi atas kinerja aparatur karena banyaknya aparat yang bekerja berlandaskan rasa takut.
Dalam salah satu pendapatnya, Agus melontarkan bahwa jika aparat bekerja dalam ketakutan, maka akan banyak dari mereka yang melaporkan sesuatu yang hanya bertujuan untuk menyenangkan pemimpinnya, yang ia istilahkan Asal Bapak Senang. Cuitan tersebut ia utarakan dalam menjawab pertanyaan dari moderator mengenai kinerja aparatur.
“Ketika mereka (Pegawai) bekerja dalam ketakutan, maka akan banyak dari mereka yang akan membuat laporan ABS (Asal Bapak Suka),” ungkap Agus.
Kondisi Kesehatan Ibu Ani Yudhoyono Menurun
Ungkapan anak mantan Presiden RI itu juga merupakan kritikannya terhadap kinerja Ahok selama memimpin Jakarta, yang dinilainya membuat orang-orang di bawahnya merasa takut karena ancaman-ancaman yang mereka dapat, mulai dari peringatan sampai pemecatan.
Agus juga menambahkan bahwa dirinya dan pasangannya akan memimpin Jakarta dengan modal pengalamannya memimpin di militer, yaitu dengan kedisiplinan, dan tetap memperhatikan kesejahteraan mereka.[]
Debat Pilkada DKI Agus Yudhoyono
