Sabtu, 04/05/2024 02:23 WIB

Tito Karnavian: Indonesia Negara Ekonomi Ketujuh Terbesar di Dunia

Tito Karnavian: Indonesia negara ekonomi ketujuh terbesar di dunia

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian Bersama Oesman Sapta Oedang. (Foto dok. Gebu Minang/Jurnas)

Jakarta, Jurnas.com - Indonesia menjadi negara dengan ekonomi nomor tujuh terbesar di dunia sehingga dapat menjadi peluang investasi besar di dalam negeri. Indonesia juga patut berbangga karena masuk dalam G20, yang beranggotakan negara dengan menguasai hampir 80 persen ekonomi dunia.

Hal tersebut, diutarakan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian di Jakarta, Rabu (30/11/2022). "Bukan lagi menjadi istilahnya (negara) `kacang-kacangan, `kaleng-kalengan`, banana republic; (tetapi) negara besar dengan ekonomi nomor tujuh terbesar di dunia. Mungkin tidak disadari itu. Ini lompatan yang besar untuk Indonesia," kata Tito.

Menurut Mantan Kapolri ini, Indonesia telah jauh berkembang dan diperhitungkan dari hampir 200 negara yang terhimpun dalam Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB). Prestasi tersebut, menurutnya, tak lepas dari peran sektor swasta yang menjadi penyumbang pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Mendagri Tito mengatakan, dengan mengundang pihak swasta, baik dari dalam maupun luar negeri untuk menanamkan investasinya di Indonesia, maka pendapatan negara maupun daerah meningkat.

"Artinya, tanpa ada sektor swasta, lebih spesifik bahasanya saya ubah investasi, Indonesia tidak akan pernah menjadi negara G20. Apalagi menjadi 10 negara terbesar di dunia, no, kalau dilihat dari APBN saja, tidak," tambahnya.

Oleh karena itu, guna menciptakan peluang investasi di Indonesia, Tito mendorong pemerintah daerah (pemda) memaksimalkan peran dinas penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu (DPMPTSP) di daerah masing-masing. Dengan adanya DPMPTSP, Tito berharap pendapatan pemda akan meningkat sehingga bisa memajukan daerah.

"Saya harapkan kepala daerah sekalian, termasuk kepala DPMPTSP, harus menunjang investasi. Tanpa investasi, tidak akan pernah daerah itu akan melompat. Jangan sekali-kali berpikir daerah akan bisa maju hanya mengandalkan APBD," ujarnya.

 

KEYWORD :

Mendagri Tito Karnavian Indonesia ekonomi nomor tujuh dunia




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :