Minggu, 19/05/2024 06:42 WIB

BKKBN Tanamkan Generasi Berencana Sejak Dini Lewat Pramuka

BKKBN tanamkan generasi berencana sejak dini lewat pramuka.

Logo Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). (Foto: Supianto/ Jurnas.com)

JAKARTA, Jurnas.com - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menjadikan acara Jambore Nasional Pramuka XI untuk menyosialisasikan dan mengedukasi para peserta yang hadir.

Direktur Pemberdayaan Ekonomi Keluarga BKKBN sekaligus Ketua Krida Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga Ahmad Taufik, mengatakan, melalui Pramuka Saka Kencana, pihaknya memberikan edukasi dan sosialisasi kepada para pramuka penggalang mengenai kependudukan, kesehatan reproduksi, hingga generasi berencana.

"Kita ingatkan kepada mereka bahwa nanti jangan sampai putus sekolah, sebelum menikah dipastikan pemahaman kesehatan reproduksi sehingga dia tau usia ideal menikah, melahirkan anak, kemudian nanti mengasuh anak dengan baik, berapa lama kemudian jarak antar anak pertama dan kedua. Kalo sudah paham di masa remaja artinya mereka sudah siap, sudah merencanakan kehidupannya dengan baik," kata Taufik.

Taufik menjelaskan, ada empat booth yang dibuat BKKBN di acara tersebut, yakni booth Duta Muda Kesetaraan Gender, booth Duta Muda Pencegahan Stunting dan Gizi Buruk, booth Duta Muda Kesehatan Reproduksi Remaja, serta booth Saka Kencana.

Dalam Booth Saka Kencana sendiri terbagi menjadi Krida Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga, Krida Kesehatan Reproduksi, Krida Kependudukan, Krida Generasi Berencana, Krida Promosi dan KIE yang materinya disampaikan oleh masing-masing direktorat.

Kepada pramuka penggalang, Taufik juga menekankan pentingnya mengikuti kegiatan organisasi seperti pramuka. Sebab, dengan bersosialisasi akan melatih jiwa kepemimpinan yang sangat dibutuhkan di dunia kerja.

"Bukan hanya pengetahuan atau belajar saja tapi ada dua hal yaitu sosialisasi untuk melatih dia masuk dunia kerja, melatih networking jadi dengan sosialisasi mereka bergaul," ujarnya.

Taufik pun berharap melalui Pramuka Saka Kencana ini, para peserta yang hadir dapat merencanakan masa depan mereka sedini mungkin demi menciptakan generasi Indonesia yang unggul di masa depan.

"Tentunya kami berharap ini lebih dari sekedar tenda-tenda, jadi ada upaya ketika dia kembali ke sekolah bisa ditularkan kepada rekan-rekan yang lain bahwa ini penting. Kita juga sudah melakukan pendekatan ke sekolah kan ada pusat informasi konseling remaja, sekolah siaga kependudukan, pojok kependudukan sehingga menjadi inline," tuturnya.

Senada dengan Taufik, Koordinator Pengembangan Program Bina Ketahanan Remaja BKKBN Asep Sopari yang juga menjadi Sekretariat Saka Kencana mengatakan, kegiatan ini adalah sebagai bentuk kepedulian BKKBN terhadap generasi penerus bangsa sekaligus menggugah kesadaran remaja mengenai pentingnya merencanakan masa depan.

"Sasaran BKKBN adalah remaja karena mereka adalah calon pasangan dan usia produktif yang harus disiapkan. Saka Kencana ini bagian dari wadah untuk menyasar remaja ini," ujar Asep.

Melalui momentum Jambore Nasional ini, Asep berharap Pramuka Saka Kencana BKKBN bisa lebih dikenal dan materi yang ada disampaikan masuk ke pramuka sekolah sehingga lebih banyak lagi remaja yang mengenal program BKKBN.

"Karena banyak dari mereka belum ada yang tau jadi mereka antusias ketika diceritakan mengenai keluarga berencana, kependudukan dan kesehatan reproduksi," tuturnya.

Sementara itu, salah satu peserta Jambore Nasional asal Mojokerto Dyah Ayu Nimas Gayatri menyambut baik apa yang disampaikan oleh kawan-kawan BKKBN.

Dyah mengaku pergaulan remaja saat ini cukup mengkhawatirkan, sehingga dengan penjelasan mengenai kesehatan reproduksi dapat menjadi pedomannya dalam bergaul.

"Apalagi sekarang era digital, kecanduan pada gadget juga harus dihindari. Penjelasan yang disampaikan BKKBN mencegah kita untuk tidak salah bergaul dan menyiapkan masa depan yang baik," kata perempuan 14 tahun ini.

Ia mengaku telah mengenal banyak program BKKBN melalui ekstra kulikuler sekolah PIK-R (Pusat Informasi Konseling Remaja). Dalam kegiatan tersebut banyak diajarkan mengenai kesehatan reproduksi hingga konseling seputar kegiatan remaja yang positif.

Sebagai informasi, acara yang diselenggarakan pada 14-21 Agustus 2022 di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata Pramuka (Buperta) Cibubur, Jakarta Timur ini dihadiri 11 ribu pramuka penggalang dari seluruh Indonesia yang mengusung tema Ceria Berdedikasi dan Berprestasi.

KEYWORD :

BKKBN Generasi Berencana Sejak Dini Pramuka XI




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :