Senin, 29/04/2024 17:27 WIB

Jurus KONI Mempertebal Lapisan Atlet Nasional

Jika Prima mengambil atlet terbaik yaitu peringkat satu dan dua di antaranya dari Pekan Olahraga Nasional (PON), maka KONI Pusat akan membina atlet yang berada di posisi tiga hingga lima untuk semua cabang olahraga.

EF Hamidi

Jakarta - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) bertekad menyiapkan atlet pelapis bagi atlet elite yang selama ini ditangani Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak PRIMA). Tekad yang dilakukan bersama dengan Sentra Pembinaan Nasional Atlet Andalan ini, bukan merupakan saingan PRIMA tetapi merupakan penyedia atlet atau biasa dikenal dengan istilah pengumpan (feeder).

"KONI Pusat siap mendukung program Satlak Prima dalam menyiapkan pelapis dengan melaksanakan program sentra pembinaan bagi para atlet yang kemampuannya tidak kalah jauh dari mereka yang masuk Prima," kata Sekjen KONI Pusat, EF Hamidi dalam keterangannya di Jakarta, Senin (2/1).

Hamidi menjelaskan, jika Prima mengambil atlet terbaik yaitu peringkat satu dan dua di antaranya dari Pekan Olahraga Nasional (PON), maka KONI Pusat akan membina atlet yang berada di posisi tiga hingga lima untuk semua cabang olahraga. "Dengan demikian stok atlet yang siap bertanding selalu ada. Prima tidak perlu susah-susah mencari atlet. Tinggal mengambil dari sentra ini. Jadi program ini mendukung Prima, bukan menjadi pesaing," tuturnya seperti dilansir Antara.

Program pembinaan yang akan dilakukan KONI Pusat, lanjut Hamidi, sudah dibicarakan dengan Satlak PRIMA dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Hal ini untuk memaksimalkan sukses Indonesia pada Olimpiade 2016.  Pihaknya pun berharap sentra pembinaan ini akan terwujud pada tahun ini.

Hamidy menegaskan apa yang dilakukan KONI Pusat juga menjadi salah satu upaya untuk persiapan Indonesia menuju SEA Games 2017 di Malaysia hingga Asian Games 2018 di Tanah Air. Hanya saja, untuk pelaksanaannya juga tergantung bantuan pendanaan dari BUMN. Adapun lokasi pembinaan, KONI Pusat telah membidik beberapa tempat terutama daerah yang sudah pernah menjadi lokasi PON diantaranya adalah Jawa Barat, Riau, Kalimantan Timur hingga Sumatera Selatan.

"Program ini juga merupakan salah satu upaya untuk memanfaatkan sarana olahraga setelah PON agar tidak terbengkalai," tandasnya.

KEYWORD :

KONI atlet




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :