Kamis, 16/05/2024 21:58 WIB

Sanksi Baru, Aset Pejabat Tinggi Rusia Dibekukan Uni Eropa

Uni Eropa (UE) menjatuhkan sanksi terhadap sederet pejabat tinggi Rusia, termasuk Menteri Pertahanan Sergei Shoigu, sebagai tanggapan atas meningkatnya krisis di Ukraina. Sanksi tersebut berupa pembekuan aset dan larangan visa.

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu (kanan) dan Kepala Staf Umum Valery Gerasimov, tiba untuk menyaksikan latihan militer Center-2019 di jarak tembak Donguz dekat Orenburg, Rusia, 20 September 2019. (Foto: AP)

Brussels, Jurnas.com - Uni Eropa (UE) menjatuhkan sanksi terhadap sederet pejabat tinggi Rusia, termasuk Menteri Pertahanan Sergei Shoigu, sebagai tanggapan atas meningkatnya krisis di Ukraina. Sanksi tersebut berupa pembekuan aset dan larangan visa.

"Tindakan ilegal itu semakin merusak kedaulatan dan kemerdekaan Ukraina dan merupakan pelanggaran berat terhadap hukum internasional dan perjanjian internasional," kata UE pada Kamis (24/2).

Dikutip dari Aljazeera, rincian sanksi dirilis saat Moskow mengatakan daerah pemberontak mencari "bantuan" atas dugaan agresi Ukraina. Sementara Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy memperingatkan bahwa Rusia bisa berada di ambang memulai "perang besar di Eropa".

Uni Eropa mengatakan mereka yang masuk daftar hitam telah terlibat dalam agresi militer terhadap Ukraina, mengambil keputusan politik penting, atau propaganda atas situasi atas nama Kremlin.

Badan Riset Internet (IRA) yang dituduh mempelopori kampanye disinformasi online yang didukung Kremlin pun ikut menjadi sasaran.

"Perusahaan melakukan kampanye disinformasi yang menargetkan agenda Ukraina dengan mempengaruhi pemilihan atau persepsi aneksasi Krimea atau konflik di Donbas," kata UE.

"Badan Riset Internet bertanggung jawab untuk secara aktif mendukung tindakan, yang merusak dan mengancam integritas teritorial, kedaulatan, dan kemerdekaan Ukraina," lanjutnya.

Disebutkan bahwa IRA didanai oleh Yevgeny Prigozhin, sekutu dekat Putin yang dianggap sebagai pendiri Wagner, kelompok tentara bayaran yang dituduh mengirim pejuang ke Ukraina dan zona konflik lainny

Prighozin sebelumnya masuk daftar hitam Uni Eropa atas keterlibatan Wagner di Libya. Istri dan ibunya juga ditambahkan ke dalam daftar.

Orang lain yang menjadi sasaran atas dugaan keterlibatan mereka dalam menyebarkan propaganda Kremlin termasuk jurnalis Margarita Simonyan, juru bicara kementerian luar negeri Maria Zakharova, dan penyiar pro-Kremlin Vladimir Solovyev dan Pyotr Tolstoy.

Tiga bank terkemuka VEB, Rossiya yang digambarkan sebagai "bank pribadi Pejabat Senior Federasi Rusia", dan Promsvyazbank juga dikenai sanksi.

Uni Eropa juga bergerak untuk membatasi akses ke utang negara Moskow ke pasar keuangan Eropa, dan memberlakukan larangan impor dari wilayah Donetsk dan Luhansk.

UE mengatakan sanksi hanyalah bagian pertama dari paket tindakan "belum pernah terjadi sebelumnya", yang telah disiapkannya terhadap Rusia dan bahwa mereka menahan sisanya jika Kremlin meluncurkan serangan skala penuh ke Ukraina.

KEYWORD :

Sanksi Uni Eropa Rusia Pembekuan Aset Sergei Shoigu




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :