Jum'at, 19/04/2024 15:28 WIB

Bicara Soal Iklim, Ini Kata Nadine Chandrawinata

Kini semakin luas tren positif dimana generasi muda sudah mulai terlibat dalam gerakan pelestarian lingkungan.

Nadine Chandrawinata uang aktif kampanye mengenai perubahan iklim (Foto: Istimewa)

Jakarta, Jurnas com - Indonesia memegang peranan sangat penting terhadap perubahan iklim. Hal ini mengingat Indonesia memiliki hutan ke-3 terluas di dunia dengan hutan tropis dan sumbangan dari hutan hujan (rain forest) Kalimantan dan Papua. Oleh sebab itu pemuda Indonesia perlu memiliki kesadaran dan kepedulian yang lebih tinggi.

Tema Pekan Diplomasi Iklim Uni Eropa 2019 sendiri adalah “Anak Muda dan Aksi Iklim”. Saat ini semakin banyak orang muda memimpin aksi perubahan iklim, membuat suara mereka didengar, dan secara lebih tegas menuntut pemerintah, dunia usaha dan kita semua, untuk mengambil sikap.

Hal itu juga diyakini oleh Nadine Chandrawinata, seorang artis yang juga co-founder Sea Soldiers menyerukan seluruh generasi muda untuk menjadi agen perubahan.

“Kita tinggal bersama di bumi ini, demikian pula anak cucu kita. Bumi kita hanya satu, oleh karenanya kita tidak boleh menjadi generasi tumpul. Sebaliknya, pemuda Indonesia harus turut berpartisipasi aktif demi kelestarian bumi ini, sekarang juga," imbuhnya.

Sementara itu, Akita Arum Verselita, Data Research Analyst and Media Outreach Mongabay Indonesia juga mengatakan generasi muda Indonesia sangat piawai menggunakan media sosial untuk menunjukkan eksistensinya. "Nah, mari kita lebih bijak menggunakan media sosial untuk menyuarakan pesan-pesan aksi lingkungan,” gugah . 

Kini, terdapat tren positif dimana generasi muda sudah mulai terlibat dalam gerakan pelestarian lingkungan. Inisiatif maupun konten digital yang Akita sebarluaskan melalui mendapat respon positif yang begitu baik dari pembaca. 

Sebagai informasi, Pekan Diplomasi Iklim 2019 terdiri dari serangkaian kegiatan tematik di Jakarta, maupun di luar Jakarta, yang merupakan cara kreatif Uni Eropa dalam mengampanyekan mitigasi perubahan iklim. Tahun ini, Uni Eropa berkolaborasi dengan 7 kedutaan besar negara-negara anggotanya, 18 organisasi masyarakat, serta 12 pemimpin opini (selebriti).

Uni Eropa berkolaborasi dengan mereka yang bekerja keras dalam memecahkan persoalan-persoalan perubahan iklim di bidang pelestarian hutan dan laut, energi terbarukan, pertanian yang berkelanjutan, produksi dan konsumsi yang bertanggungjawab, serta perencanaan tata kota yang berwawasan hijau. 

Acara digelar dengan konsep kreatif yang berbeda-beda, mulai dari lokakarya, forum diskusi, kompetisi dan permainan, demo masak, siaran podcast, pembuatan ilustrasi dan komik kartun, program pembersihan lingkungan, hingga pertunjukan musik dan pemutaran film.

KEYWORD :

Nadine Chandrawinata Perubahan Iklim




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :