Jum'at, 19/04/2024 21:50 WIB

Kabar Duka, Pengawas Nuklir Yukiya Amano Meninggal Dunia

Tanggung jawab IAEA termasuk mengawasi pembatasan kegiatan nuklir Iran di bawah kesepakatan Teheran 2015 dengan negara adidaya dunia, yang dihentikan Amerika Serikat (AS) tahun lalu.

Direktur Badan Energi Atom Internasional, Yukiya Amano (Foto: Mohammadreza Abbasi)

Vienna, Jurnas.com – Kepala Badan Energi Atom Internasional (IAEA), Yukiya Amano menghembuskan napas terakhir pada usia 72 tahun. Ia diperkirakan meninggal karena penyakit yang diidapnya.

"Dengan sangat menyesal sekretariat Badan Energi Atom Internasional menginformasikan tentang meninggalnya Direktur Jenderal Yukiya Amano," tulis lembaga itu pada Senin (22/7).

Tanggung jawab IAEA termasuk mengawasi pembatasan kegiatan nuklir Iran di bawah kesepakatan Teheran 2015 dengan negara adidaya dunia, yang dihentikan Amerika Serikat (AS) tahun lalu.

Kepergiannya menimbulkan pertanyaan tentang apa yang akan diambil lembaga tersebut di masa depan, meskipun sedikit yang berharap penanganannya terhadap Iran dan masalah sensitif lainnya berubah secara signifikan.

Amano sering menekankan, pekerjaan lembaganya lebih bersifat teknis daripada politik, sebagai reaksi terhadap masa jabatan pendahulunya Mohamed ElBaradei, yang bersama-sama dengan IAEA dianugerahi Hadiah Nobel Perdamaian 2005 dan bentrok dengan pejabat AS atas Iran.

Amano adalah perwakilan Jepang untuk badan tersebut sejak 2005 hingga terpilih sebagai direktur jenderal pada Juli 2009. Dia mengemban tugas sebagai Direktur Jenderal IAEA sejak 1 Desember 2009.

Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Federica Mogherini menyatakan belasungkawa atas meninggalnya Amano. Ia menggambarkan pria 72 tahun itu memiliki dedikasi dan profesionalisme.

"Seorang laki-laki dengan dedikasi dan profesionalisme luar biasa, selalu melayani masyarakat global dengan cara paling tak memihak," ujar Federica lewat akun Twitternya.

"Saya tak akan pernah melupakan pekerjaan yang kami lakukan bersama. Bagi saya, merupakan kesenangan & hak istimewa bekerja dengannya," sambungnya.

KEYWORD :

Yukiya Amano Pengawas Nuklir




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :