Menpora Imam Nahrawi saat melepas kontingen ASEAN Paragames 2017
Jakarta - Sekitar 10.000 personel gabungan akan mengamankan perhelatan olahraga se-Asia yang diikuti atlet disabilitas atau Asian Para Games 2018. Ribuan personel itu gabungan dari Polri, TNI dan Satpol PP.
"Kekuatan anggotanya khusus di Jakarta dan sekitarnya 10 ribu lah. Itu gabungan dari Polri, TNI dan Satpol PP," ucap Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Polisi Setyo Wasisto di Mabes Polri, Senin (10/9/2018).
Dikatakan Setyo, pengamanan Asian Para Games 2018 lebih mudah dibandingkan pengamanan Asian Games 2018. Pasalnya, Asian Para Games hanya memakai satu wilayah pelaksanaan, yakni di DKI Jakarta.
"Asian Para Games sudah disiapkan dan agak lebih mudah, karena cuma di DKI saja venuenya, jadi jangkauannya lebih mudah," tutur Setyo.
Hal tak jauh berbeda juga disampaikan Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Raden Prabowo Argo Yuwono. Argo mengayakan, pengamanan Asian Para Games akan berbeda lantaran jumlah atlet dan kontingen jauh lebih sedikit. Meskipun demikian, kata Argo, pengamanan ketat tetap dilakukan agar citra Indonesia baik di mata dunia khususnya kawasan Asia.
Selain mengamankan jalannya Asian Para Games 2018, sambung Argo, Polri juga akan mengkampanyekan dan mensosialisasikan penyelenggaraan Asian Para Games 2018. Masyarakat juga diimbau menyukseskan penyelenggaraan Asian Para Games layaknya penyelenggaraan Asian Games yang dinilai sukses baik penyelengaraan maupun prestasi.
"Jadi yang kita lakukan saat ini mengkampanyekan kegiatan Asian Para Games tadi, tingkat Polda hingga Bhabinkamtibmas. Mudah-mudahan masyarakat juga ikut membantu, sehingga suksesnya seperti kegiatan Asian Games," kata Argo.
Asian Para Games 2018 Polri
