Presiden Rusia Vladimir Putin
London - Pemerintah Inggris akan mengupayakan menjaga pegawainya yang masih berada di Rusia. Hal itu setelah negara Vladimir Putin mengusir 23 diplomat Inggris, sehingga dua negara itu alami krisis diplomatik.
Ini setelah terjadinya dugaan atas peracunan agen ganda dan anak perempuannya sakit parah di rumah sakit. Inggris menuding Rusia sebagai pihak yang bertanggung jawab.Kantor Kementerian Luar Negeri Inggris mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Sabtu bahwa Dewan Keamanan Nasional negara tersebut akan bertemu lebih awal minggu depan untuk mempertimbangkan langkah selanjutnya."Prioritas kami saat ini adalah menjaga pegawai kami di Rusia dan membantu mereka yang akan kembali ke Inggris, "kata Kementerian Luar Negeri dalam pernyataannya.Rusia Agen Intelijen Inggris
