Mendagri Tjahjo Kumolo dan Ketua Pansus RUU Pemilu Lukman Edy
Jakarta - Pansus RUU Pemilu menyepakati lima opsi paket yang akan dibahas dengan pemerintah. Hal itu dalam rangka untuk menyudahi lima isu krusial yang tidak menemukan titik temu antara DPR dan pemerintah.
Kelima paket itu adalah sebagai berikut, Paket pertama dengan Presidential Threshold 20-25 persen, Parliamentary Threshold (PT) 4 persen, sistem pemilu terbuka, sebaran kursi dapil 3-10, dan metode konversi suara saint lague murni.Paket kedua, isinya presidential threshold 0 persen, PT 4 persen, sistem pemilu terbuka, sebaran 3-10 kursi perdapil, metode kuota hare.Baca juga :
Pilpres Diharap Ada Tiga Pasangan Capres, Sjarifuddin Hasan: Membuat Demokrasi Menjadi Lebih Maju
Paket ketiga, presidential threshold 10-15 persen, PT 4 persen, sistem pemilu terbuka; sebaran kursi 3-10, metode kuota hare.
Pilpres Diharap Ada Tiga Pasangan Capres, Sjarifuddin Hasan: Membuat Demokrasi Menjadi Lebih Maju
Baca juga :
FA-PETISI Konsisten Perjuangkan PT Nol Persen
Paket Kelima, presidential threshold 20-25 persen, PT 3,5 persen, sistem pemilu terbuka, sebaran kursi 3-10, metode kuota hare.Ketua Pansus RUU Pemilu Lukman Edy mengatakan, lima paket tersebut menjadi alternatif yang akan dipilih untuk disepakati bersama pemerintah. Menurutnya, apapun hasilnya akan dibawa ke rapat paripurna DPR 20 Juli mendatang untuk diputuskan.
FA-PETISI Konsisten Perjuangkan PT Nol Persen
Pansus RUU Pemilu Presidential Threshold Lukman Edy