Presiden Iran juga mengimbau negara-negara Arab dan Islam untuk menetapkan posisinya mendukung perjuangan Palestina melawan kaum Zionis
Hari Quds Internasional diprakarsai oleh pendiri Republik Islam Iran Ayatollah Ruhollah Khomeini pada 1979 untuk menunjukkan aksi solidaritas dengan orang-orang Palestina dan menentang rezim Zionis
Bahram Qassemi juga menolak ucapan anti-Iran al-Hariri sebagai hal tidak berdasar. Ia mengatakan tuduhan Hariri serupa dengan Zionis, Saudi dan Amerika Serikat.
Iran siap menjalin hubungan baik dengan Arab Saudi, dengan syarat menghentikan kekerasan di Yaman dan memutuskan hubungan dengan rezim Zionis, Israel
Kepala militer Iran mengatakan bahwa pasukan sedang mempersiapkan untuk "membasmi" rezim Zionis
Hari ini di Palestina terjadi dua peristiwa besar yakni pertama di perbatasan Gaza terjadi pembantaian terhadap puluhan warga Palestina oleh Zionis Israel yang menyebabkan ribuan orang terluka.
Pertemuan darurat OKI bertujuan untuk membahas "relokasi illegal kedutaan AS ke al-Quds" dan "pembunuhan brutal terhadap rakyat Palestina oleh rezim Zionis".
Sebelum gencatan senajta, rezim zionis Israel beberapa kali menyerang Gaza pada Sabtu dan Jumat. Dalam insiden tersebut dua anak di bawah umur Palestina dinyatakan tewas.
Rezim Zionis yang tidak sah dibentuk melalui pendudukan Palestina dan pembantaian pemilik tanah yang sebenarnya
Tentara Israel melukai delapan orang Palestina pada aksi damai “Great March of Return” di selatan perbatasan Gaza