Komisi X DPR RI mendukung kinerja Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI dalam meningkatkan minat baca masyarakat dan indeks literasi
Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI menjadikan Riau sebagai tujuan pertama dalam upaya peningkatan indeks literasi masyarakat pada awal 2021
Human Capital Index 2018 yang menempatkan ranking Indonesia 0,535, di bawah Vietnam, Thailand, dan Filipina, meski masih unggul di atas India, Kamboja, dan Laos.
Program terkait literasi yang tersebar di beberapa kementerian/lembaga beserta anggarannya perlu diatur kembali melalui kerjasama lintas kementerian/lembaga sehingga program dan anggarannya tepat sasaran.
Pemerintah melalui kementerian dan lembaga terkait harus memberikan perhatian khusus mengenai tingkat literasi di daerah perbatasan.
Komisi X DPR RI mendorong Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI untuk bersinergi dengan kementerian lain guna meningkatkan literasi Indonesia.
forum perpustakaan perguruan tinggi tidak sekadar dijadikan wadah untuk berbagi jejaring, namun juga turut mengatasi masalah literasi Indonesia mulai dari hilir hingga hulu.
Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Willy Aditya menyampaikan, literasi dan narasi dari nilai-nilai kebangsaan sangat penting untuk dihidupkan kembali.
Kebiasaan membaca buku membuat suatu waktu berinovasi, sehingga merangsang orang berproduksi barang dan jasa yang bermutu
Kepala Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI Muhammad Syarif Bando menyerahkan bantuan mobil perpustakaan keliling (MPK) sekaligus meresmikan pojok baca digital (Pocadi) untuk Kabupaten Dairi, Sumatera Utara.