Di lokasi Demfarm yang difasilitasi melalui kegiatan IPDMIP ini, petani didampingi oleh penyuluh dalam menerapkan berbagai teknologi yang direkomendasikan.
Dalam kegiatan ini, petani yang bukan peserta SL IPDMIP turut mendapatkan ilmu. Dengan demikian cakupan sasaran program menjadi semakin meluas.
IPDMIP diharapkan dapat memberikan manfaat pada peningkatan nilai dan keberlanjutan irigasi pertanian sehingga dapat mencapai sasaran, yaitu peningkatan ketahanan pangan dan pendapatan masyarakat pedesaan di Indonesia.
Dana jumbo sejumlah minimal Rp1,18 Triliun sepanjang 2022 siap disuntikkan.
Adapun jumlah pesertanya sekitar 67 orang. Mereka berasal dari 57 kabupaten dan 10 Kepala Dinasi Pertanian Tanaman Pangan dan Hortukultura Provinsi.
Tujuan utama rapat koordinasi adalah mendiskusikan isu-isu penting dalam pelaksanaan kegiatan proyek IPDMIP.
Kementan ingin menghadirkan SDM-SDM unggul dan berkualitas yang bisa mendukung pengembangan pertanian
Kegiatan IPDMIP 2021, khususnya pelaksanaan SL, sudah berjalan cukup baik.
Pengetahuan tersebut disampaikan melalui kegiatan Sekolah Lapang IPDMIP yang dilaksanakan di Daerah Irigasi (DI) Talang Kuning.
Dalam kegiatan ini, para peserta bukan hanya diberikan materi, tetapi juga diajak praktik membuat pestisida nabati.