Ekspor manggis sampai 24,7 ribu ton dengan nilai transaksi 35 juta US$. Pihaknya menyebutkan akan terus mendorong akselerasi dan peningkatan ekspor.
Imbas virus corona, ekspor manggis turun hingga 70%.
Melalui Bali Organik Subak (BOS), kata Agung, pihaknya sudah mengekspor manggis dari tahun 2018 dan menjadi yang terbesar di Bali untuk volume, bahkan nilai ekspornya hampir menyentuh angka 100 miliar.
Dari permohonan sertifkasi ekspor tercatat sebanyak 725,3 ton tiga buah segar primadona ini berhasil masuk pasar negara tujuan di tengah pandemi virus corona (COVID-19).
Berdasarkan data sertifikasi ekspor yang tercatat pada sistem automasi perkarantinaan, IQFAST, trend ekspor manggis menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun.
Saat ini negara China merupakan tujuan ekspor manggis Indonesia.
Kementan mengantisipasi keterbatasan lahan yang dimiliki oleh petani, di antaranya dengan pemanfaatan lahan kehutanan dan perkebunan dengan menggunakan sistem penanaman tumpangsari (polikultur).
Hanya ada satu tujuan negara ekspor disepanjang masa pandemi yakni China.
Penerapan pengelolaan OPT skala luas (area wide management/AWM) diutamakan pada budi daya aneka buah prospektif ekspor seperti Mangga, manggis, pisang, nanas, buah naga, salak dan sebagainya.
Australia sejak awal 2000-an sudah menerapkan berbagai hambatan non tarif untuk impor durian, lengkeng dan manggis.