Kepercayaan kepada Gapoktan melalui Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Blitar menunjukkan, perangkat pemerintah Kabupaten Blitar sangat mendukung produksi petaninya sendiri dengan mempercayai penyediaan Bansos bagi warga yang terdampak COVID-19.
Saat ini Desa Wonorejo memiliki luas lahan dua hektare untuk penakar benih. Dari luasan tersebut, saat ini sudah ada 30 ribu pohon alpukat yang siap dipanen.
Kehadiran Kostratani menjadi sarana edukasi bagi pelaku pertanian yakni penyuluh, petani, dan kelompok tani (poktan).
Penyuluh Pertanian Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kostratani Kecamatan Kaduhejo, Ucu Subakti mengatakan, Poktan Sejahtera memiliki lahan seluas 25 hektare.
Penanaman kali ini menerapkan teknologi dengan menggunakan varietas unggul Inpari 32 diluar kebiasaan pelaku utama yang dahulunya sangat dominan dengan varietas Ciherang.
Sekolah lapang diikuti 20 petani yang berasal dari Poktan Maju Makmur Desa Klumpit, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban ditambah pemandu lapang sebanyak 3 orang.
Budidaya krisan, khususnya krisan potong selama masa pandemi virus corona (COVID-19) terjadi penurunan yang signifikan
Kementan bahkan memfasilitasi seluruh anggota poktan dengan payung off taker supaya bisa mengajukan KUR dan bermitra dengan perusahaan benih dan perusahaan asuransi.
Kehadiran pandemi covid-19 telah membuka mata kita untuk memperhatikan sektor pertanian yang selama ini cenderung diabaikan.
Dalam penilaian ini, poktan Kedawung didampingi penyuluh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Cilegon, Shofi Nur Prihatin.