Migrasi yang tiba-tiba itu merupakan perpindahan massa terbesar di Ghouta Timur sejak pasukan rezim
Kelompok hak asasi manusia yang berbasis di Inggris mengatakan lebih dari 25 razia menargetkan tempat di Saqba,
Kementerian Luar Negeri Prancis mengimbau kepada media mereka untuk tidak pergi ke Suriah karena eskalasi pertempuran yang terus meningkat
media Prancis untuk tidak mengirim wartawannya ke Suriah dan mendorong bagi wartawan yang sudah berada di Suriah untuk segera kembali secepatnya
serangan pemerintah Suriah menyebabkan ribuan orang meninggalkan rumah dengan apa pun yang bisa mereka bawa,
Permintaan tersebut diajukan menyusul adanya kecurigaan terhadap pemerintah Suriah, terkait penggunaan metode ilegal untuk menghalau pemberontak.
Proses kepindahan tersebut menandai bahwa kelompok pemberontak telah dievakuasi di basis utama mereka di dekat Damaskus.
Rumah bagi sekitar 400.000 orang, Ghouta Timur menjadi target pengepungan rezim yang melumpuhkan selama lima tahun terakhir.
Prancis menyatakan bahwa pihaknya sangat prihatin dengan penggunaan senjata kimia di distrik Duma, Ghouta Timur
Serangan kimia di distrik Douma di Ghouta Timur pada Sabtu (7/4) sekali lagi membuktikan bahwa ia masih belum berhenti menggunakan senjata kimia.