Jum'at, 03/05/2024 21:12 WIB

SBSI 1992 Siap Gelar Kongres V pada 23-24 Oktober 2021

Seluruh komponen organ-organ organisasi akan dihadirkan dalam Kongres

Para pengurus dan panitia Kongres V SBSI 1992, Oktober 2021

Jakarta, Jurnas.com - Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) 1992 pimpinan Gunawan menyepakati waktu penyelenggaraan Kongres V pada 23 – 24 Oktober 2021 di salah satu Hotel Kawasan Pecenongan, Jakarta Pusat.

Seluruh komponen organ-organ organisasi akan dihadirkan dalam Kongres yang merupakan wadah pengambilan keputusan tertinggi SBSI 1992.

Hal itu disampaikan Ketua Pelaksana Kongres V SBSI Marjuddin, dalam konferensi pers yang selenggarakan di kantor sekretariat panitia Cempaka Putih – jakarta Pusat, Rabu (25/8/2021).

“Ini adalah agenda konsolidasi organisasi dan pemilihan ketua umum, telah disepakati oleh semua DPD dan DPC penyelenggaraannya pada bulan Oktober 2020,” kata Marjuddin.

Ia menjelaskan momentum Kongres ini juga untuk memantapkan kembali tim steering commitee khusus Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga sehingga ada harmonisasi mulai dari tingkat federasi DPP, DPD, DPC sampe PK dan program kerja 5 tahunan. SBSI 1992 juga kian memantapkan langkah pengembangan organisasi seiring dengan perkembangan zaman dengan segala dinamika dan tantangannya.

Pada kesempatan sama, Iradat Ismail yang di dapuk sebagai Ketua Steering Commitee pada penyelenggaraan Kongres ke V, mejelaskan SBSI 1992 dituntut untuk melakukan transformasi menuju organisasi yang modern, profesional dan mandiri dalam mewujudkan bina lindung sejahtera bagi buruh dan  pembangunan bangsa.

“Ini semua tentu saja harus sejalan dengan kebutuhan masyarakat, kualitas pelayanan, koordinasi antardepartemen dan pengawasan yang baik dari semua stakeholder, ada unsur pekerja buruh, pemerintah, DPR RI dan pengusaha, sehingga benar-benar bermanfaat bagi para pekerja buruh dengan keluarganya,” jelas Iradat.

Abednego Panjaitan yang juga sebagai Team SC mewakili Ketua Umum SBSI 1992, dalam acara itu  menceritakan perjalanan panjang Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) 1992 dalam memperjuangkan hak hak Buruh di Indonesia penuh dengan berbagai macam tantangan yang harus dihadapi secara bijak.

Tantangan itu, jelas Iradat, dimulai sejak akan di bentuk oleh para Pendiri yang melibatkan tokoh tokoh Bangsa seperti Alm. DR. Muchtar Pakpahan, S.H, M.H, Almarhum K.H, Abdurahman Wahid (Gus Dur) Sabam Sirait, Almarhum Rachmawati Sukarno Poetri, dan lain-lainnya.

Pada saat itu, tutur Iradat, masyarakat khususnya kaum butuh pekerja mengalami tekanan yang begitu dahsyat betapa sulitnya untuk menyampaikan pendapat di muka umum, hingga terjadi intimidasi-intimidasi, melakukan pertemuan pertemuan secara sembunyi sembunyi, bahkan tak segan segan penguasa pada saat itu melakukan penculikan penculikan kepada aktivis buruh untuk dibungkam.

SBSI yang merupakan yang didirikan pada 25 April 1992 merupakan salah satu organisasi Serikat Buruh, dalam perjuangannya melakukan terobosan – terobosan dan kritik – kritik terhadap Pemerintah dan terus menyuarakan pentingnya Kebebasan berserikat dan berkumpul  sebagai pondasi awal dalam memperjuangan hak dan kepentingan kaum buruh Indonesia demi terciptanya Hubungan Industrial Pancasila yang Harmoni dan berkeadilan sosial.

Dengan adanya badai pandemi Covid 19 sebagian besar Negara-Negara di dunia mengalami tekanan Ekonomi yang berimbas kepada dunia usaha dan banyak perusahaan perusahaan jatuh bertumbangan sehingga butuh adanya solusi besar untuk memperbaiki imbas dari badai ekonomi demi memperkuat perekonomian di Negara Indonesia yang kita cintai.

Untuk itu SBSI 1992 akan mengumpulkan seluruh komponen organ-organ organisasi dengan menggelar Kongres yang merupakan pengambilan keputusan yang tertinggi SBSI 1992 pada 23 – 24 Oktober 2021 dilakukan secara Luring dan Daring dengan mengambil Tema: “Kesejahteraan Buruh Adalah Kekuatan Bangsa dan Negara”, dan Sub Tema “Buruh Menyongsong Masa Depan Indonesia Tangguh dan Indonesia Tumbuh”.

KEYWORD :

Kongres V SBSI 1992 Gunawan Marjuddin Iradat Ismail buruh




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :