New York - Calon presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat Hillary Clinton mengecam saingannya, Donald Trump, yang berkomentar bahwa upaya serangan selama sepekan lebih untuk merebut kembali kota Mosul, Irak, dari kendali kelompok IS berjalan dengan buruk.
"Dia (Trump) pada dasarnya menyatakan kekalahan bahkan sebelum pertempuran dimulai. Dia membuktikan kepada dunia apa artinya memiliki seorang komandan tertinggi yang tidak memenuhi syarat," kata Hillary pada acara kampanye di New Hampshire, Selasa.Dalam cuitan di Twitter pada Minggu, Trump, capres AS dari Partai Republik untuk pilpres 8 November, mengatakan serangan di Mosul telah berubah menjadi sebuah bencana total. Kita memberikan mereka pemberitahuan selama berbulan-bulan. AS tampak begitu bodoh.Pasukan Irak dan Kurdi, yang didukung oleh Amerika Serikat, telah melakukan serangan besar di daerah sekitar kota Mosul, yang merupakan benteng terakhir pasukan IS di Irak.Baca juga :
Video Pilihan: KPK Periksa Ketua DPRD DKI Jakarta - KPK Cegah Dito Mahendra Bepergian ke Luar Negeri
"Jadi sekarang kita terjebak di Mosul. Musuh jauh lebih tangguh daripada yang kita pikir. Mereka punya banyak waktu untuk bersiap-siap. Ini mengerikan, situasi mengerikan ini yang terjadi. Mengapa kita harus memberitahu mereka bahwa kita akan masuk (ke Mosul)?," kata Trump.Trump pekan lalu selama debat akhir presiden AS 2016 menuduh bahwa serangan terhadap Mosul yang didukung AS dilakukan untuk membantu Hillary Clinton dalam upayanya menuju Gedung Putih.Video Pilihan: KPK Periksa Ketua DPRD DKI Jakarta - KPK Cegah Dito Mahendra Bepergian ke Luar Negeri
Baca juga :
Usai Dipecat dari KPK, Endar Langsung Menghadap Kapolri - Delapan RUU Provinsi Resmi Menjadi UU
Usai Dipecat dari KPK, Endar Langsung Menghadap Kapolri - Delapan RUU Provinsi Resmi Menjadi UU
Pemilihan Presiden Amerika Serikat Hillary Clinton Donald Trump