Pemain tertua di dunia masi dipegang oleh Ezzeldin Bahader dari Mesir (Foto: The National)
Jakarta, Jurnas.com - Tak ada yang terlalu tua untuk mengejar mimpi. Kalimat ini mungkin terdengar klise, tapi Ezzeldin Bahader menjadikannya nyata ketika tampil dalam pertandingan resmi di usia 74 tahun, ketika pria-pria lain seusianya sedang asyik mengacuh cucu atau menikmati masa tua.
Pesepak bola asal Mesir ini mengukir sejarah sebagai pemain profesional tertua yang pernah bermain dalam laga kompetitif, dan tercatat secara resmi oleh Guinness World Records pada Maret 2020.
Bahader bermain untuk klub 6th of October SC, sebuah tim yang berkompetisi di kasta ketiga Liga Mesir. Dia tak hanya ikut-ikutan tampil di menit akhir atau sekadar mengisi kuota seremonial. Bahader benar-benar ikut bertanding penuh dan bahkan mencetak gol lewat tendangan penalti.
Bahader bukan mantan bintang top atau legenda lapangan rumput yang terkenal. Dia merupakan seorang insinyur sipil dan ayah dari enam anak, yang pada usia senja memutuskan untuk mewujudkan impian lamanya sebagai pesepak bola profesional.
Demi mewujudkan itu, Bahader menjalani latihan intensif dan mengikuti serangkaian tes medis untuk membuktikan bahwa tubuhnya masih layak tampil di kompetisi resmi. Semangatnya menginspirasi, karena dia tak hanya berjuang melawan usia, tapi juga ekspektasi sosial.
Adapun pertandingan yang membuatnya mencetak rekor berlangsung di Stadion Oktober, Kairo. Dalam laga itu, Bahader tampil sebagai kapten tim dan mendapat sambutan hangat dari lawan dan rekan satu tim. Meski pergerakannya tentu tak secepat pemain muda, kehadirannya di lapangan membawa semangat luar biasa.
Yang menarik, Bahader tidak berhenti pada satu laga saja. Dia tampil dalam dua pertandingan untuk memenuhi syarat pencatatan rekor Guinness yang mensyaratkan minimal dua penampilan resmi. Pada laga keduanya, dia sempat mengalami cedera ringan, tapi tetap memaksakan diri menyelesaikan pertandingan.
Rekor Bahader melewati catatan sebelumnya yang dipegang oleh Isaak Hayik, penjaga gawang asal Israel yang bermain di usia 73 tahun. Sementara itu, sejumlmah nama lainnya seperti Kazuyoshi Miura dari Jepang atau Robert Carmona dari Uruguay memang masih aktif bermain di usia kepala enam, namun belum ada yang menyentuh angka 74 tahun dan tampil di kompetisi resmi seperti yang dilakukan Bahader.
Meski kini tak lagi bermain secara profesional, kisah Ezzeldin Bahader tetap dikenang sebagai simbol semangat tanpa batas. Dia membuktikan bahwa mimpi tak mengenal usia, dan bahwa keberanian untuk memulai, meski terlambat menurut standar kebanyakan orang, adalah bentuk kehebatan yang tak bisa diukur hanya dengan trofi atau jumlah pertandingan.
KEYWORD :Ezzeldin Bahader Pemain Tertua Fakta Unik Sepak Bola
