Penyerang Real Madrid, Rodrygo (Foto: Goal)
Madrid, Jurnas.com - Adu mulut yang terjadi antara Rodrygo dan Lionel Messi ketika Brasil menghadapi Argentina di Kualifikasi Piala Dunia 2026, dampaknya terbawa hingga ke luar lapangan.
Penyerang Real Madrid itu menjadi korban perundungan dan rasisme secara masif di media sosial, setelah terlibat momen menegangkan dengan Messi. Dan pada Jumat (24/11), Rodrygo akhirnya angkat bicara.
"Rasis selalu aktif. Media sosial saya diserbu dengan hinaan dan segala macam omong kosong. Semua orang bisa melihatnya!" tulis Rodrygo di Instagram sebagaimana dikutip dari Marca.
"Jika kita tidak melakukan apa yang mereka inginkan, jika kita tidak berperilaku sebagaimana seharusnya, jika kita mengenakan sesuatu yang mengganggu mereka, jika kita tidak menundukkan kepala ketika diserang, jika kita menempati ruang yang mereka pikir mereka, rasis mengambil tindakan dengan semua perilaku kriminal ini," sambung dia.
Sebelumnya, dalam laga panas antara Brasil vs Argentina di Stadion Maracana, Rodrygo menyebut tim tamu pengecut. Kalimat ini tidak disukai oleh Messi, kapten Argentina.
"Kami adalah juara dunia, mengapa kami disebut pengecut? Jaga mulutmu!" balas Messi menurut laporan TyC Sports.
Rodrygo merupakan pemain Brasil terbaru yang menjadi korban rasisme. Sebelumnya, rekan setimnya di Real Madrid, Vinicius Junior, beberapa kali mengalami hujatan rasis di Spanyol.
Rodrygo Rasisme Lionel Messi Brasil vs Argentina
