Jum'at, 17/05/2024 18:04 WIB

Raja Zulu Bantah Rumor Dirawat di Rumah Sakit

Raja Zulu Bantah Rumor Dirawat di Rumah Sakit

Raja Misuzulu Zulu (Foto: AFP)

Johannesburg, Jurnas.com - Raja Misuzulu Zulu, kepala monarki tradisional paling berpengaruh di Afrika Selatan, menepis rumor yang menyebut dirinya sedang dirawat di rumah sakit.

Kepala suku 48 tahun itu naik tahta tahun lalu setelah kematian ayahnya, Goodwill Zwelithini di tengah perseteruan pahit atas suksesi kerajaan.

Pada Sabtu (1/7) malam, Perdana Menteri Zulu, Pangeran Mangosuthu Buthelezi mengumumkan melalui siaran pers bahwa raja dirawat di rumah sakit di negara tetangga Eswatini setelah jatuh sakit.

Buthelezi mengatakan bahwa raja sempat meyakini dirinya diracun, menyusul kematian mendadak salah satu penasihat kerajaan, Douglas Xaba.

"Ketika Yang Mulia mulai merasa tidak enak badan, dia curiga bahwa dia juga mungkin telah diracuni," ungkap dia.

Namun, juru bicara Zulu membantah pada Minggu (2/7) sebagaimana dikutip dari AFP, terkait rumor sultan sedang menjalani perawatan rumah sakit.

"Tampaknya ada agenda yang diatur dan narasi putus asa untuk mengomunikasikan fitnah dan klaim tak berdasar atas kesehatan buruk Yang Mulia," ujar juru bicara tersebut.

"Raja menjalani pemeriksaan medis pencegahan dan menyeluruh dalam konteks Covid-19 dan setelah kematian mendadak penasihat dekatnya," sambung dia.

Diketahui, meskipun gelar raja Zulu tidak memiliki kekuasaan eksekutif, para raja memiliki pengaruh moral yang besar terhadap lebih dari 11 juta orang Zulu, yang merupakan hampir seperlima dari populasi Afrika Selatan yang berjumlah 60 juta orang.

KEYWORD :

Raja Zulu Afrika Selatan Pemerintahan Monarki




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :