Sabtu, 04/05/2024 03:44 WIB

Beberapa Pembakar GMBI Masih di Bawah Umur

Mereka yang masih di bawah umur itu telah diamankan hingga total yang diamankan sebanyak 20 orang.

Brigjen Pol RIkwanto, Karopenmas Mabes Polri.(foto:tribun)

Jakarta - Sejumlah orang yang diduga terlibat perusakan dan pembakaran Sekretariat Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) di Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor pada Jumat 13 Januari 2017 diketahui masih di bawah umur.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Rikwanto menyebut ada sekitar 5-6 orang yang masih dibawah umur. "Mereka ada sekitar 5-6 orang. Mereka yang masih di bawah umur tersebut adalah jemaah pengajian setempat," ucap Brigjen Rikwanto di Jakarta, Sabtu (14/1/2017).

Mereka yang masih di bawah umur itu telah diamankan hingga total yang diamankan sebanyak 20 orang. Kepala Polres Bogor Ajun Komisaris Besar AM Dicky sebelumnya menerangkan, ke-20 orang yang diamankan tersebut saat ini masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Mapolres Bogor.

Peristiwa itu sendiri terjadi sekitar pukul 03.00 WIB, Jumat (13/01/2017). Aksi perusakan dan pembakaran tersebut diduga buntut dari bentrokan di depan Mapolda Jabar, Kamis (12/1/2017). Bentrokan massa FPI dan GMBI terjadi saat pimpinan FPI Rizieq Shihab diperiksa sebagai saksi dalam kasus penodaan lambang negara di Mapolda Jabar. Peristiwa perusakan dan pembakaran, seperti dirilis Kepolisian Daerah Jawa Barat, diduga dilakukan oleh massa FPI Ciampea jemaah Majelis Arasyafat.

KEYWORD :

Pembakar GMBI Polri




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :