Rabu, 01/05/2024 13:43 WIB

Pemimpin Al Qaeda Zawahiri Tewas Serangan Drone AS di Afghanistan

Pemimpin Al Qaeda Zawahiri tewas serangan drone AS di Afghanistan.

Foto pemimpin Al Qaeda, Ayman al-Zawahiri Mesir, terlihat dalam gambar diam yang diambil dari video yang dirilis pada 12 September 2011. (Foto: Reuters/SITE Monitoring Service via Reuters)

JAKARTA, Jurnas.com - Pemimpin Al Qaeda, Ayman al-Zawahiri tewas dalam serangan pesawat tak berawak Amerika Serikat (AS) di Afghanistan selama akhir pekan. Ini menjadi pukulan terbesar bagi kelompok militan sejak pendirinya Osama bin Laden tewas pada 2011.

Zawahiri, seorang ahli bedah Mesir yang memiliki hadiah US$25 juta untuk kepalanya, membantu mengoordinasikan serangan 11 September 2001, yang menewaskan hampir 3.000 orang.

"Selama akhir pekan, AS melakukan operasi kontraterorisme terhadap target signifikan Al Qaeda di Afghanistan," kata seorang pejabat senior AS, seperti dikutip dari Reuters. "Operasi itu berhasil dan tidak ada korban sipil," tambah pejabat itu.

Hingga kini belum diketahui secara jelas bagaimana AS, yang tidak memiliki pasukan AS di lapangan, mengkonfirmasi bahwa Zawahiri tewas terbunuh.

Ada desas-desus tentang kematian Zawahiri beberapa kali dalam beberapa tahun terakhir. Ia telah lama dilaporkan dalam kondisi kesehatan yang buruk.

Kematiannya menimbulkan pertanyaan tentang apakah Zawahiri menerima perlindungan dari Taliban setelah pengambilalihan Kabul pada Agustus 2021.

Serangan pesawat tak berawak itu adalah serangan AS pertama yang diketahui di Afghanistan sejak pasukan dan diplomat AS meninggalkan negara itu pada Agustus 2021.

Langkah itu dapat meningkatkan kredibilitas jaminan Washington bahwa AS masih dapat mengatasi ancaman dari Afghanistan tanpa kehadiran militer di negara itu.

Dalam sebuah pernyataan, juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid membenarkan bahwa serangan itu terjadi dan mengecam keras. Ia menyebutnya sebagai pelanggaran prinsip-prinsip internasional.

Presiden AS Joe Biden akan menyampaikan pidato pada Senin pukul 19.30 tentang apa yang digambarkan Gedung Putih sebagai operasi kontra-terorisme yang berhasil.

Sebuah ledakan keras bergema di Kabul Minggu pagi. "Sebuah rumah terkena roket di Sherpoor. Tidak ada korban jiwa karena rumah itu kosong," kata Abdul Nafi Takor, juru bicara kementerian dalam negeri, sebelumnya.

Salah satu sumber Taliban mengatakan ada laporan setidaknya satu pesawat tak berawak terbang di atas Kabul pagi itu.

Dengan anggota senior al Qaeda lainnya, Zawahiri diyakini telah merencanakan serangan 12 Oktober 2000 terhadap kapal angkatan laut USS Cole di Yaman yang menewaskan 17 pelaut AS dan melukai lebih dari 30 lainnya, kata situs web Rewards for Justice.

Dia didakwa di Amerika Serikat atas perannya dalam pengeboman kedutaan besar AS di Kenya dan Tanzania pada 7 Agustus 1998 yang menewaskan 224 orang dan melukai lebih dari 5.000 lainnya.

Keberadaan Zawahiri, yang dikabarkan berada di daerah suku Pakistan atau di dalam Afghanistan, tidak diketahui sampai serangan itu terjadi.

Sebuah video yang dirilis pada bulan April di mana dia memuji seorang wanita Muslim India karena menentang larangan mengenakan jilbab menghilangkan desas-desus bahwa dia telah meninggal.

Baik Osama bin laden maupun Zawahiri lolos dari penangkapan ketika pasukan pimpinan AS menggulingkan pemerintah Taliban Afghanistan pada akhir 2001 setelah serangan 11 September di Amerika Serikat.

Osama bin Laden tewas pada 2011 oleh pasukan AS di Pakistan.

Sumber: Reuters

KEYWORD :

Al Qaeda Ayman al-Zawahiri Drone Amerika Serikat Osama bin Laden Afghanistan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :