Amerika Serikat (AS) di bawah kepemimpinan Donald Trump telah secara sepihak menarik diri dari perjanjian penting pada 2018 dan memberlakukan gelombang sanksi terhadap Iran yang belum dicabut.
Kapal berbendera Bahama, MV HELIOS RAY, meledak di Teluk Oman kemarin
Dino Patti Djalal meminta kepolisian mengusut tuntas dalang dari mafia tanah.
Bangladesh mengatakan relokasi tersebut bersifat sukarela, tetapi beberapa dari kelompok pertama yang dipindahkan mengaku dipaksa.
UEA menyetujui kedutaan tersebut selama pertemuan kabinet yang dipimpin oleh Sheikh Mohammed bin Rashid, wakil presiden, perdana menteri dan Penguasa Dubai.
Teluk Guantanamo, tempat 19 tahun lalu AS membuka pusat penahanan militer yang terkenal karena pelanggaran hak asasi manusia, pernah dijanjikan oleh Presiden terpilih AS Joe Biden untuk ditutup.
Buntut perselisihan itu, keempat negara tersebut memberlakukan boikot diplomatik, perdagangan, dan perjalanan ke Qatar.
Doha telah menetapkan 13 tuntutan, mulai dari menutup televisi Al Jazeera dan menutup pangkalan Turki hingga memutuskan hubungan dengan Ikhwanul Muslimin dan menurunkan hubungan dengan Iran.
Arab Saudi, Kuwait, dan Oman menutup perbatasan mereka dan menangguhkan penerbangan komersial karena kekhawatiran tentang jenis virus corona baru.
Presiden terpilih Joe Biden telah mengisyaratkan kesediaan untuk mengembalikan AS ke perjanjian nuklir 2015 yang bersejarah dengan Iran jika Iran menunjukkan kepatuhan dengan ketentuan perjanjian.