Foto yang tidak bertanggal menunjukkan sebuah pesawat El Al Boeing 777 di Bandara Internasional Ben-Gurion dekat Tel Aviv. (Foto : Reuters)
Riyadh, Jurnas.com - Ada spekulasi pejabat Tinggi Israel sedang mengunjungi Riyadh setelah -decoration:none;color:red;font-weight:bold">jet Challenger 604 milik pribadi Perdana Menteri -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Benjamin Netanyahu telah lepas landas dari Tel Aviv dan mendarat di ibukota Saudi.
Pihak penerbangan pengangkatan, jet Challenger berangkat dari Bandara Internasional Ben-Gurion, mendarat pertama di ibukota Yordania Amman dan kemudian di Riyadh pada Selasa malam.
The Jerusalem Post mengatakan, di Yordania, pesawat tetap di tanah selama sekitar dua menit sebelum lepas landas lagi dan mendarat di ibukota Saudi, yang ditinggalkannya setelah kurang dari satu jam.
Paus Mata-mata Rusia Muncul di Swedia
Pesawat itu, milik pribadi dan terdaftar di Amerika Serikat (AS), tiba di -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Arab Saudi pada saat yang sama dengan Menteri Pertahanan AS, Mark Esper berada di Riyadh.
Media Israel berspekulasi bahwa Netanyahu atau kepala Mossad Yossi Cohen melakukan penerbangan misterius, dan mengadakan pertemuan dengan Pangeran Mahkota Saudi Mohammed bin Salman di Riyadh.
Pesawat itu juga telah melakukan perjalanan dalam beberapa bulan terakhir antara Tel Aviv dan Kairo.
Tel Aviv dan Riyadh tidak memiliki hubungan diplomatik karena -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Arab Saudi tidak mengakui Israel. Namun kedua belah pihak telah meningkatkan kerja sama saluran belakang dalam beberapa tahun terakhir.
Tahun lalu, kepala staf rezim militer Gadi Eizenkot saat itu mengadakan pembicaraan dengan timpalannya dari Saudi, Mayor Jenderal Fayyad bin Hamid Raqed al-Ruwaili, di Washington.
Kemudian pada Juni 2019, terungkap bahwa -decoration:none;color:red;font-weight:bold">Arab Saudi membeli perangkat lunak mata-mata senilai $ 300 juta dari Israel.
Perwakilan dari rezim Riyadh dan perusahaan Israel dilaporkan bertemu dan mencapai kesepakatan tanpa mediator di ibu kota Inggris London pada akhir Mei lalu.
Tel Aviv dalam beberapa bulan terakhir telah pindah untuk membuat hubungan rahasianya dengan pemerintah Arab Teluk Persia publik.
Pada akhir November tahun lalu, Netanyahu mengunjungi Oman, di mana ia bertemu dengan Sultan Sayyid Qaboos bin Said Al Said di Bait al-Barakah Royal Palace di kota pesisir Seeb dekat ibukota Muscat.
Pada 26 Oktober tahun lalu, menteri olahraga dan budaya Israel Miri Regev pergi ke UEA untuk menemani tim judo Israel di Abu Dhabi Grand Slam 2018.
Kunjungannya ke UEA menandai yang pertama dari jenisnya oleh seorang menteri Israel ke negara pesisir Teluk Persia.
Presiden Komite Urusan Publik Israel Amerika (AIPAC) mengatakan Desember lalu bahwa Eisenkot diam-diam melakukan perjalanan dua kali ke UEA sebulan sebelumnya, dan telah bertemu dengan para pejabat senior di sana.
Di antara negara-negara Arab, Israel hanya memiliki hubungan diplomatik dengan Mesir dan Yordania.
KEYWORD :Arab Saudi jet Challenger 60 Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu -
