Heru Dewanto, Ketua PII
Jakarta, Jurnas.com - Persatuan Insinyur Indonesia akan membangun data base lengkap terkait peta jumlah, keahlian, dan almamater para insinyur di Indonesia, khususnya bidang engineering.
"Arahnya kita akan meregistrasi para insinyur ya. Dan dalam jangka pendek kita akan buat data base para insinyur," ujar Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia, Heru Dewanto dalam makan siang bersama di Restoran Seribu Rasa, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (30/7/2019).
Heru menegaskan, jika sudah ada data base tentang jumlah insinyur, keahlian, dan lulusan atau almamaternya, maka Indonesia akan punya peta kekuatan SDM ahli yang siap membangun bangsa.
"Dengan begitu, kita pun siap berkompetisi denga nengara asing dalam pembangunan," jelasnya.
Sejauh ini, jelas Heru, di Indonesia ada sekitar 950 ribu insinyur, namun jumlah ini perlu Diklasifikasikan keahlian dan bidangnya.
"Sejauh ini yang sudah register ada sekitar 14.000. Jadi kita akan segera mengejar sisanya," jelas Heru.
PII sendiri, kata Heru, mendapat amanat daru Undang-Undang dalam mengklasifikasikan serta meregistrasi para insinyur. Hal ini sejalan dwngan amanat UU Nomor 11 tahun 2014 dan PP Nomor 25 tahun 2019 tetang Keinsinyuran.
Heru pun mengingatkan, Indonesia akan menjadi tuan rumah perhelatan besar Insinyur se-ASEAN, CAFEO 37, Conference of AFEO (ASEAN Federation of Engineering Organization) tgl 11-13 Sep 2019.
Persatuan Insinyur Indonesia Bangun Data Base Registrasi
