Rabu, 24/04/2024 19:17 WIB

Israel Bebaskan Dua Tahanan Suriah

Kedua tahanan itu, Zeidan Tawil dan Khamis al-Ahmad, tiba di Suriah dari persilangan Quneitra di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel setelah dibebaskan pada Minggu

Sebuah gambar selebaran yang dirilis oleh Kantor Berita Arab Suriah (SANA) resmi pada 28 April 2019 memperlihatkan dua pria Suriah pada saat kedatangan mereka di Suriah. (Via AFP)

Jakarta, Jurnas.com - Israel membebaskan dua tahanan Suriah setelah pemulangan jenazah seorang tentara Israel yang hilang lebih dari tiga setengah dekade lalu.

Kedua tahanan itu, Zeidan Tawil dan Khamis al-Ahmad, tiba di Suriah dari persilangan Quneitra di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel setelah dibebaskan pada Minggu, lapor kantor berita resmi Suriah (SANA).

SANA juga menerbitkan foto kedua lelaki itu, salah satunya memperlihatkan tanda kemenangan dari dalam kendaraan. Laporan itu juga memuat video singkat tentang para lelaki itu tak lama setelah mereka diserahkan kepada pihak berwenang Suriah.

Dilansir PressTV, rezim Israel mengklaim bahwa Khamis dipenjara pada 2005 setelah mencoba menyusup ke pangkalan militer Israel, dan Taweel pada 2008 karena penyelundupan narkoba.

Israel setuju untuk membebaskan para tahanan setelah para mediator Rusia dilaporkan memfasilitasi kembalinya jasad prajurit Zachary Baumel awal bulan ini.

Baumel hilang selama pertempuran antara tentara Israel dan pasukan Suriah selama invasi Israel 1982 di Libanon. Tentara Suriah berperang melawan Israel dalam pertempuran pada 10-11 Juni tahun itu di desa Lebanon, Sultan Yacoub, dekat perbatasan Suriah. Sekitar 20 tentara Israel terbunuh. Baumel dan dua tentara lainnya sejak itu dinyatakan hilang dan diduga tewas.

Rezim Israel telah melancarkan tiga perang di Libanon - pada tahun 1982, 2000, dan 2006. Ia juga telah melakukan pembunuhan di wilayah Lebanon.

Israel merebut Dataran Tinggi Golan dari Suriah pada tahap penutupan Perang Enam Hari 1967 dengan negara-negara Arab, yang juga melihat rezim menduduki wilayah Palestina di Tepi Barat, Yerusalem Timur al-Quds, dan Jalur Gaza.

Tel Aviv secara sepihak mencaplok Dataran Tinggi Golan pada tahun 1981 dalam suatu langkah yang tidak diakui secara internasional.

KEYWORD :

Tahanan Suriah Israel




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :