Ilustrasi ponsel pintar (Foto: Tech Spot)
Jakarta, Jurnas.com – Smartphone menjadi alat yang paling lekat dengan manusia modern dewasa ini. Di jalan, rumah, kelas, bahkan di kamar mandi pun, ponsel pintar tetap digunakan untuk berkomunikasi dengan orang lain.
Namun era ini tak ada bertahan lebih lama lagi. Seorang profesor teknik perangkat lunak di China, dalam wawancara dengan Science and Technology Daily, punya prediksi bahwa lima tahun mendatang, ponsel pintar tidak akan banyak digunakan.
Menurut Yan Huaizhi asal School of Software Engineering di Beijing Institute of Technology, di masa depan, platform komputasi masih menjadi primadona untuk memenuhi tuntutan berkomunikasi.
Akan tetapi, sebagai akibat dari kemajuan teknologi, ponsel pintar tidak menjadi satu-satunya platform yang dikembangkan oleh dunia.
Senada dengan Yan, CEO laman portal industri China, Xiang Ligang mengatakan, di masa depan platform komunikasi menggunakan benda-benda yang berada di sekitar manusia, mulai dari lampu jalan, televisi, AC, bahkan kursi, karena Internet of Things (IoT) dan internet cerdas terus berkembang.
“Ponsel pintar dapat menghilang dalam lima, 10, atau bahkan 20 tahun yang akan datang,” kata Xiang dikutip dari People’s Daily.
Tak hanya lewat benda di sekitar, media berkomunikasi juga kelak tidak akan menggunakan perangkat keras, melainkan hanya dengan berpikir. Prediksi ini mungkin baru hanya ada di film fiksi, namun teknologi seperti komunikasi kuantum, komputasi kuantum, data besar, dan pengakuan biologis bisa diperkirakan mampu mewujudkan impian tersebut.
Ponsel Pintar Kemajuan Teknologi
